Dikutip dari detikSport, Selasa (21/2/2023), insiden ini terjadi dalam kompetisi sepakbola putri di Kongo. Penyebabnya, wasit dianggap 'pelit' karena tak memberikan penalti.
Dilaporkan Sportbible, menurut laporan Media Ite, momen itu terjadi dalam duel yang melibatkan tim Mazembe Women vs Motema Pembe.
Motema Pembe yang kalah 1-5, merasa kesal dengan keputusan wasit. Salah satu momen yang bikin kesal ketika pelanggaran mereka tak digubris, yang dianggap harusnya menghasilkan penalti.
Sontak hal ini memicu kemarahan mereka. Para pemain Motema Pembe memburu wasit. Sang pengadil lapangan dikejar, kemudian dipukul hingga ditendang.
Tak terima dengan tindakan itu, wasit sempat mengumpat di sebuah bilik di pinggir lapangan. Pada saat bersamaan, beberapa staf coba menghentikan kemarahan pemain, namun tak mempan.
Di antara serangan yang dialamatkan, ada yang terlihat melayangkan tendangan kungfu ke arah wasit. Sang wasit pun terlihat ketakutan.
Belum cukup, saat wasit masuk ke lorong stadion, para pemain putri yang kesal itu juga terus mengejarnya. Video rekaman itu viral di media sosial.
Menurut laporan Ghanaweb, beberapa pemain disanksi atas perbuatannya. Bebeapa dari mereka diskors atau dilarang bertanding usai menghajar wasit.
Sementara itu, di Kolombia, tindakan tak kalah mengerikan juga terjadi. Saat Deporter Tolima melawan Millonaris, seorang fans masuk dan menyerang pemain Millonaris, Daniel Catano.
Baca juga: Pioli Minta Milan Jaga Konsistensi |
Tak tinggal diam, Catano membalasnya dengan bisa menjatuhkan sang suporter. Suporter itu kemudian diamankan petugas. Akan tetapi tindakan Catano ini berbuah petaka. Ia diganjar kartu merah oleh wasit.
Protes keras kemudian dilayangkan pemain Millonaris lainnya karena tak terima dengan keputusan itu. Sampai akhirnya, para pemain Millonaris tak mau melanjutkan pertandingan.
Artikel ini telah tayang di detikSport dengan judul Di Kongo, Wasit Dipukuli Pemain Gara-gara Tidak Beri Penalti (mso/orb)