.webp)
Persib juga banyak memiliki deretan penyerang haus gol. Namun ada satu nama yang sampai saat ini menjadi pemain paling subur dengan menyandang predikat sebagai top skor sepanjang masa. Dia adalah Sutiono Lamso.
Legenda hidup Persib ini adalah aktor dari kesuksesan Persib merengkuh gelar Liga Indonesia edisi pertama pada 1994/1995. Kala itu, gol tunggal Sutiono Lamso mengantar Persib menjadi kampiun setelah di final mengalahkan Petrokimia Putra.
Bertanding di Stadion Gelora Bung Karno, Jakarta, partai final Persib vs Petrokimia disaksikan puluhan ribu suporter. Saat itu, Sutiono Lamso menjadi satu-satunya pemain yang mencetak gol untuk kemenangan Persib pada menit ke-71.
Pemain yang identik dengan nomor punggung 9 ini telah menjadi bagian dari skuad Persib sejak era Perserikatan, tepatnya pada musim 1989/1990. Di musim pertamanya itu, dia mengantar Persib jadi juara.
Tiga tahun berselang, Sutiono kembali meraih gelar Perserikatan edisi terakhir. Pada 1993/1994, Sutiono bahkan mencetak satu dari dua gol Persib ke gawang PSM Makassar di partai final.
Perannya di lini depan Persib sangatlah vital. Di menjadi ujung tombak dan senjata andalan bersama beberapa pemain bintang lainnya seperti Asep Somantri hingga Robby Darwis.
 Sutiono Lamso. Foto: Muhammad Fadhil Raihan/detikJabar |
Hingga sekarang, nama Sutiono Lamso masih begitu melekat dengan Persib. Dia bahkan menyandang status sebagai pencetak gol terbanyak sepanjang masa untuk klub kebanggaan warga Kota Bandung ini.
Sutiono Lamso tercatat mendulang 41 gol sepanjang menjadi pemain Persib Bandung. Rekor itu masih bertahan hingga sekarang.
Hanya ada dua nama penyerang yang mendekati rekor pria kelahiran Banyumas ini. Di bawahnya, ada Cristian Gonzales, pemain naturalisasi asal Uruguay. Dua setengah musim berseragam Persib, Gonzales mencetak 40 gol.
Kemudian ada Ezechiel N'Douassel. Penyerang asal Chad ini mendulang 36 gol selama dua tahun membela Persib, dan Hilton Moreira dengan 33 gol. Namun yang membanggakan, Sutiono Lamso adalah pemain lokal.
Sementara tiga nama lainnya, merupakan penyerang-penyerang asing. Sedangkan dalam satu musim, Sutiono juga menjadi yang paling banyak mencetak dengan 21 golnya untuk Persib, bersama dengan Sergio van Dijk di musim 2012/2013.
Di Liga 1 musim 2022/2023 ini, rekor gol Sutiono Lamso itu berpeluang disamai atau bahkan dilewati oleh bomber andalan Persib, David da Silva. Pemain berpaspor Brasil ini sudah mengemas 17 gol dan jadi top skor sementara Liga 1.
Di sisa 11 pertandingan Persib musim ini, David berpeluang besar melewati rekor sang legenda. (bba/orb)
