Ancaman sejumlah sanksi berat sedang mengintai Manchester City. Hal itu menyusul dugaan pelangaran finansial yang dilakukan The Citizen.
Menanggapi hal itu, Rodri menegaskan apa yang sedang dialami klub bukan urusan pemain. Fokus pemain Manchester City saat ini adalah tetap berjuang maksimal dalam setiap laga demi memburu trofi.
Baca juga: Mahrez Serobot Penalti Teman Sendiri |
Dikutip dari detikSport, Man city mengalahkan Aston Villa 3-1 dalam lanjutan Liga Inggris, Minggu (12/2/2023) malam WIB. Seluruh gol Man City dicetak pada babak pertama lewat Rodri, Ilkay Guendogan, dan Riyad Mahrez. Aston Villa memperkecil skor pada paruh kedua melalui Ollie Watkins.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Skor itu membuat Man City naik ke posisi kedua dengan 48 poin. Tim besutan Pep Guardiola itu tertinggal tiga angka dari Arsenal yang masih jadi pemuncak klasemen.
Kemenangan itu juga menjadi pemanis di saat Man City sedang diterpa masalah. Rival abadi Manchester United itu didakwa Premier League atas 100 lebih pelanggaran aturan finansial, juga dituding tak bersikap kooperatif. Penyelidikan yang sudah berjalan empat tahun mengungkap pelanggaran itu terjadi selama sembilan tahun, sedari 2009-2018.
"Kami hanya berbicara tentang sepakbola, kami berbicara di lapangan. Apa yang terjadi di luar lapangan bukanlah urusan kami," kata Rodri kepada BBC.
Baca juga: Kembali Tampil, Maguire Banjir Pujian |
Sementara selama periode diduga melakukan pelanggaran, Manchester City memenangi tiga trofi Premier League dengan dua di antaranya di bawah Pep Guardiola. Satu lainnya adalah titel pertama Man City, diraih di bawah Roberto Mancini yang melibatkan momen ikonik gol dramatis Sergio Aguero.
Tiga titel itu kini terancam dicopot jika Manchester City benar-benar terbukti bersalah. Sanksi-sanksi lain yang berpotensi dijatuhkan ke Man City adalah pengurangan poin dan degradasi.
Artikel ini telah tayang di detikSport dengan judul Kasus Man City Bukan Urusan Pemain
(iqk/orb)