.webp)
Harry Kane gagal mengeksekusi penalti hingga membuat Inggris tersingkir di Piala Dunia 2022 Qatar. Kegagalan ini dianggap akan menghantui Kane sepanjang karirnya di sepakbola.
Hal itu diungkapkan mantan striker Inggris, Alan Shearer. Dia bersimpati atas kegagalan Kane mengeksekusi penalti tersebut. Dilansir dari detikSport, Shearer meyakini Kane butuh waktu lama menghapus ingatan kegagalan tersebut.
"Begitulah kehidupan seorang penyerang. Anda menempatkan diri di posisi-posisi itu dan itu akan menghantui Harry di sisa hidupnya," ujar Shearer seperti dilansir AS.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sebagai sesama striker, Shearer paham betul akan kondisi yang dialami kapten Timnas Inggris tersebut. Namun, legenda hidup Newcastle United ini berpandangan, hal itu perlu ditanggung oleh Kane.
"Tapi itulah yang harus Anda tanggung sebagai penyerang, kadang sukses dan kadang gagal. Anda tidak mencetak gol dari setiap peluang dan beberapa peluang berarti lebih dari yang lain dan rasanya akan sakit banget," katanya.
"Dia tidak akan tidur nyenyak untuk waktu yang lama, begitulah kepribadiannya dan saya tahu betapa berartinya ini untuknya dan tim," ujar Shearer melanjutkan.
Menurut Shearer hal itu akan menimbulkan efek bahwa Kane jadi penyebab kegagalan Inggris melaju ke babak selanjutnya.
"Dia akan berpikir sudah menyebabkan Inggris kalah. Kami melihatnya dengan cara berbeda, dia sudah menyelamatkan kami dalam banyak kesempatan. Ini menyakitkan. Sungguh. Tapi Anda bisa bayangkan bagaimana perasaan para pemain kalau buat kami saja begitu menyakitkan," katanya soal Harry Kane dan kegagalan Inggris.
Baca juga: Harry Kane Ketiban Sial Saat Lawan Prancis |
Kegagalan Kane mengeksekusi penalti itu terjadi di perempatfinal Piala Dunia 2022 saat Inggris menghadapi Prancis. Penyerang Tottenham Hotspurs tersebut menyia-nyiakan peluang yang membuat Inggris kalah 1-2 dari Prancis.
Artikel ini sudah tayang di detikSport, baca selengkapnya di sini
(dir/dir)
