Lemparan ke dalam jadi salah satu senjata baru dalam pertandingan sepakbola untuk bisa mencetak gol. Lemparan ke dalam atau throw in ini tentu dilakukan dengan cara berbeda layaknya sebuah sepak pojok.
Beberapa pemain dikenal punya lemparan ke dalam yang mematikan, salah satunya gelandang muda Persib Bandung, Robi Darwis. Sejak dipromosikan ke tim utama Persib di awal musim kompetisi 2022/2023 ini, Robi menjelma jadi sosok rising star yang cukup potensial.
Beberapa kali mendapat kesempatan bermain untuk Persib, Robi kemudian dipanggil pelatih Timnas Shin Tae-yong untuk memperkuat Indonesia U-19 dan U-20. Robi pun berhasil menembus tim inti Garuda Muda.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Lemparan jauh ala pemain berusia 19 tahun ini memang kerap berbuah gol. Bersama Persib, Robi telah menyumbangkan satu assist dari lemparan jauhnya. Itu dilakukan saat Persib kalah 1-4 dari tuan rumah Borneo FC Samarinda.
Dalam laga yang digelar di Stadion Segiri Samarinda, Minggu (7/8/2022), lemparan jauh Robi mampu dikonversi menjadi gol oleh David da Silva di menit ke-8.
Yang terbaru, Robi berhasil memberikan assist dari lemparan jauhnya kala Indonesia U-20 menang atas Moldova 3-1 pada 1 November 2022 kemarin. Lemparan Robi jadi awal mula terciptanya gol Indonesia yang dicetak Muhammad Ferarri.
![]() |
Lalu seberapa jauh lemparan dari Robi Darwis?
Lapangan sepakbola berstandar internasional sendiri diketahui punya lebar mencapai 64 hingga 73 meter. Sementara Robi mampu melepaskan lemparan ke dalam hingga tengah lapangan.
Dengan begitu, Robi Darwis dengan kedua tangannya bisa melempar sejauh kurang lebih 32-37 meter.
Berawal dari Kompetisi Lokal
Robi sendiri mengaku telah melakukan lemparan jauh sejak ia masih mengikuti kompetisi lokal di tahun 2010. Pemain asal Cianjur ini mengatakan awalnya hanya coba-coba melakukan lemparan jauh yang ternyata bisa sampai ke tengah lapangan.
"Untuk lemparan jauh dari kecil sih udah bisa ya, berawal dari kompetisi lokal 2010 kalau nggak salah ya, Robi pertama kompetisi main ada out, Robi coba ambil langsung coba throw in ke gawang, eh nyampe," kata Robi, Selasa (8/11/2022).
"Dari situ pelatih menginstruksikan untuk selalu memanfaatkan kelebihan Robi yang sebelumnya nggak tahu dan terbukti, alhamdulillah dari throw in banyak terjadi gol. Jadi terbilang assist lemparan," ujarnya.
Berlatih Sendiri
Robi mengungkapkan, cara melakukan lemparan jauh ia pelajari sendiri dari tayangan video dan artikel-artikel. Menurutnya dalam melakukan lemparan jauh, yang terpenting bukanlah soal jarak, namun efektivitasnya.
"Belajar mah nggak, lebih belajar sendiri gitu kan supaya gimana lemparan baik jauhnya juga cuma nggak asal jauh aja gitu kan. Robi bersyukur dapat keahlian lebih yang mungkin orang lain belum punya juga hanya beberapa aja yang bisa," ungkap Robi.
"Lebih konsisten di latihan dan pertandingan jadi biasa. Sekarang juga lebih mendalami juga, jadi gimana caranya throw in jauh tapi nggak sia-sia, yang sekarang lebih di dalami ingin konsisten lemparan itu serasa shooting lebih keras gitu lebih membahayakan tim lawan, nggak cuma jauh aja," ujarnya.
![]() |
Respons Luis Milla dan Shin Tae-yong
Lemparan jauh Robi Darwis tentu menarik perhatian dari pencinta sepakbola Tanah Air dan tentunya pelatih Robi saat ini Luis Milla di Persib Bandung serta Shin Tae-yong di Timnas U-20.
Robi mengungkapkan sejauh ini ia tak mengetahui apa respons Luis Milla soal lemparan jauhnya itu. "Respons belum tahu yah, dari coach Milla belum tahu, tapi nggak tahu sudah lihat atau belum, jadi nggak tahu responsnya," kata Robi.
Sementara untuk Shin Tae-yong, ia menuturkan sudah mendapat instruksi khusus untuk melakukan lemparan jauh setiap ada kesempatan.
"Kalau Shin Tae-yong ya belum pernah denger juga tanggapan soal lemparan Robi, tapi sejauh ini selalu dimanfaatkan dan diinstruksikan ketika dapat out pasti Robi yang ambil buat throw in jauh," tutup Robi.