.webp)
Bek senior Barcelona Gerard Pique memutuskan untuk pensiun. Bek asal Spanyol ini pun kabarnya tak akan menuntut sisa gajinya di Barcelona.
Pique sendiri memutuskan gantung sepatu usai tersisih dari skuad utama Barcelona. Di musim ini, sebagaimana dilansir dari detikSport, Pique baru bermain sebanyak 9 kali dan lima kali menjadi starter.
Kondisi ini yang memaksa pemain eks Manchester United ini mengambil keputusan pensiun. Di samping jarang bermain, Pique juga kerap jadi sasaran cibiran fans.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pique akan melakoni laga terakhirnya saat Barcelona berhadapan dengan Almeria di Camp Nou akhir pekan nanti. Namun di sisi lain, Pique menyatakan tidak akan meminta Barca melunasi gajinya.
Diketahui, Pique masih terikat kontrak dengan Barca hingga musim panas 2024. Artinya, dengan keputusan gantung sepatu, Pique masih berhak mendapatkan sisa gajinya. Akan tetapi, dia mengaku tak akan menuntut kepada Barcelona.
Laporan dari media Spanyol, sisa gaji Pique mencapai 50 juta euro atau Rp 769,4 miliar bila di rupiahkan. Uang itu meliputi tunggakan gaji setelah dia bersedia gajinya dipangkas guna membantu Barcelona.
Presiden Barcelona Joan Laporta hanya mengatakan bahwa Gerard Pique bersedia membantu keuangan klub. Namun, Laporta menjanjikan perpisahan yang layak bagi salah satu pemain terbaiknya itu.
"Kesepakatan pesangon masih dalam proses dituntaskan, tapi saya harus mengatakan bahwa ada sebuah keinginan besar dari dia untuk membantu klub karena Gerard memahami situasi klub terkait financial fair play di LaLiga," Laporta mengatakan dikutip AS.
Baca juga: Saat Lionel Messi Dirindukan di Liga Spanyol |
"Kami sedang dalam persaingan dan kami akan melakukan apa yang Pique mau karena dia harus merasa nyaman. Dia memiliki kepribadian yang besar dan kami mendukung dia agar proses pensiun ini berlangsung sebaik mungkin."
Artikel ini telah tayang di detikSport dengan judul Pique Pensiun, Tak Akan Tuntut Gaji Rp 769 M dari Barca
(dir/dir)
