Pemain muda asal Inggris Jude Bellingham jadi perhatian serius manajer Manchester City Pep Guardiola. Sosok Bellingham bisa jadi peluru mematikan saat City berhadapan dengan Borussia Dortmund.
The Citizens sendiri akan menghadapi Dortmund dalam lanjutan Liga Champions pada Rabu (26/10/2022) mendatang. Laga tersebut akan berlangsung di markas Dortmund di Signal Iduna Park.
Meski City sudah memastikan lolos ke babak selanjutnya, namun Pep Guardiola enggan jumawa. Dia tak mau menganggap enteng klub Liga Jerman tersebut.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Asa memenangkan pertandingan tersebut cukup kuat diemban Manchester City. Sebab, City ingin mengamankan sebagai status juara grup. Mereka ingin serius lantaran City berpeluang digeser Dortmund di posisi atas.
Bagi Pep, ada salah satu pemain yang patut diwaspadai. Jude Bellingham dinilai saat ini tampil konsisten bersama Dortmund. Bahkan sebagaimana dilansir detikSport, Bellingham punya andil besar bagi Dortmund dengan menyumbang delapan gol dan dua assist.
Gelandang 19 tahun ini juga kerap kali merepotkan lini pertahanan Man City dalam duel-duel sebelumnya. Ia tercatat sudah mengemas dua gol ke gawang Ederson. Pada pertemuan sebelumnya di Etihad Stadium, Bellingham jadi pemain yang membobol gawang Man City kala Dortmund kalah 1-2.
Pep sendiri memuji permainan dari Bellingham itu. Dia memuji keputusan Bellingham untuk pindah ke Jerman dan berkostum Dortmund.
Bakat Bellingham bisa saja terbuang jika berada di klub besar Inggris karena bakal jarang mendapat menit bermain. Dortmund jadi klub yang sangat tepat untuk mengoptimalkan Bellingham.
Baca juga: Jadwal Liga Champions 25-27 Oktober 2022 |
Bellingham merapat ke Borussia Dortmund dari Birmingham City saat usianya baru 17 tahun pada 2020. Performanya kemudian terus menanjak di Jerman.
"Saya pikir Borussia Dortmund adalah tempat yang sempurna bagi talenta muda untuk datang," ujar Guardiola dikutip dari Mirror.
"Mungkin jika Jude Bellingham berada di Inggris, dia akan pergi ke City, United, Liverpool, Chelsea, Arsenal, atau Tottenham, mungkin dia tidak akan mendapatkan menit bermain. Hal terbaik bagi pemain muda untuk menjadi lebih baik adalah menit bermain."
"Dia berusia 17 tahun ketika dia tiba tetapi itu bukan hanya tentang kualitasnya, bagaimana dia memimpin, tendangannya, pergi ke wasit. Orang ini adalah sesuatu yang istimewa dalam hal mentalitasnya. Dia berusia 19 tahun dan sudah menjadi salah satu kapten," jelasnya.
Artikel ini telah tayang di detikSport dengan judul Guardiola: Bellingham dan Dortmund Perpaduan Pas
(dir/dir)