Manchester City berhasil membantai Manchester United dalam laga derby di Etihad Stadium, Minggu (2/10/2022) malam WIB. Namun, Pep Guardiola menunjukkan ekspresi kesal karena pemainnya ceroboh.
Awalnya The Citizens mengusai laga Derby Manchester itu. Citizens bermain apik dan tangguh. Empat gol berhasil disarangkan ke gawang Manchester United hingga turun minum atau babak pertama.
Di babak kedua, Setan Merah rupanya berhasil memanfaatkan momentum. MU pun berhasil mencetak dua gol di ujung laga. The Citizens tampak gagal mengendalikan permainan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Seperti dikutip detikSport, MU cuma mencatatkan tiga tembakan dengan dua yang on target di babak pertama. Catatan itu jauh membaik di babak kedua di mana mereka melepaskan sembilan tembakan lain, dengan enam yang mengarah ke gawang.
Pep Guardiola mengakui timnya sempat bermain sangat baik dan agresif. Tapi, selain MU punya kualitas untuk merespons, Man City juga bermain ceroboh dalam beberapa momen sehingga mudah kehilangan bola.
"Secara umum itu kami sangat bagus karena sempat sangat agresif, tapi tentu saja ketika mereka punya Bruno Fernandes dan Christian Eriksen, mereka punya kualitas. Kami sadar kok dengan celah-celah yang kami tinggalkan dan para pemain kami di depan membuat perbedaan di babak pertama," kata Guardiola kepada Sky Sports dilansir BBC.
"Kami bisa menang atau kalah, tapi ada banyak hal yang bisa kami lakukan dengan lebih baik. Sejumlah pemain tidak bagus hari ini jadi mereka mesti berbenah." katanya menambahkan.
"Kesempurnaan itu enggak ada, mustahil. Tapi kami harus mencoba melihat ke arah itu. Kami bermain bagus, tapi kami bisa lebih baik lagi. Banyak pemain ceroboh dalam mengumpan. Ini enggak bagus. Kami harus lebih konsisten dalam mengumpan. Di beberapa area kami masih enggak bagus," ucap Pep menambahkan lagi.
(sud/dir)