Bek Manchester United Harry Maguire lagi apes. Kutukannya setiap kali dia bermain tim yang dibelanya selalu kalah.
Bukan saja di level klub di Manchester United, di Timnas Inggris juga kutukan Maguire berlaku. Dilansir dari detikSport, Maguire kerap gagal saat mengawal lini pertahanan baik di MU maupun Timnas Inggris.
Di level klub misalnya, Maguire yang mengemban ban kapten gagal meraih kemenangan saat bermain. MU dua kali kalah saat melawan Brighton Holves Albion dengan skor 1-2. Kemudian MU juga dihajar Brentford dengan skor akhir 0-4.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Hal ini berimbas pada posisinya. Erik ten Hag lantas membangku cadangkan Maguire. Posisinya digeser oleh duet Raphael Varane dan Lisandro Martinez.
Belum selesai, 'kutukan' Harry Maguire berlanjut di Liga Europa dan di Timnas Inggris. Manchester United dikalahkan Real Sociedad 0-1 dan Inggris kalah dari Italia 0-1 dan seri 3-3 atas Jerman pada UEFA Nations League.
Sudah banyak kritik yang ditujukan kepada Maguire. Bek berusia 29 tahun itu nampaknya sedang berada di titik terburuk dalam kariernya.
Nah, kalau Harry Maguire tidak dimainkan atau jadi pemain pengganti, timnya pasti menang. Buktinya, Manchester United menang atas Liverpool, Southampton, Leicester, Arsenal, dan Sheriff.
Maguire merupakan salah satu bek termahal di dunia yang dibeli MU dari Leicester di tahun 2019. Maguire ditebus seharga 80 juta Pounds atau setara Rp 1,3 triliun.
(dir/dir)