PSSI Pastikan Bau Sampah di Gelora Bung Tomo Telah Diatasi

PSSI Pastikan Bau Sampah di Gelora Bung Tomo Telah Diatasi

Bima Bagaskara - detikJabar
Kamis, 22 Sep 2022 13:36 WIB
Ketum PSSI Mochamad Iriawan.
Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan. (Foto: Bima Bagaskara/detikJabar)
Bandung -

Kabar pencoretan Stadion Gelora Bung Tomo (GBT) dari daftar venue Piala Dunia U-20 2023 menjadi sorotan. Persoalan bau sampah jadi alasan FIFA mengancam bakal mencoret markas Persebaya Surabaya itu.

Stadion GBT memang dekat dengan Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Benowo. Bau sampah juga banyak dikeluhkan kontestan Liga 1 setiap kali bertandang ke stadion berkapasitas sekitar 50 ribu penonton itu.

Menanggapi persoalan itu, Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan memastikan persoalan sampah di Stadion GBT sudah ditangani oleh Pemkot Surabaya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Menurutnya, Stadion GBT tetap harus menjadi venue Piala Dunia U-20 2023 lantaran Surabaya jadi satu dari beberapa pendiri PSSI. Ia pun kekeuh menginginkan FIFA tidak mencoret stadion tersebut.

"Kemarin FIFA bertemu dengan saya, hampir tiga jam diskusi, ada beberapa kota yang perlu diatensi oleh FIFA, kota-kota itu pendiri PSSI, Surabaya, Solo, Bandung, Jakarta. makanya tidak boleh ganti," kata Iriawan di Bandung, Kamis (22/9/2022).

ADVERTISEMENT

Terkait masalah sampah, Iriawan mengaku telah berkomunikasi dengan wali kota Surabaya untuk segera ditangani. Ia memastikan, persoalan sampah itu ditangani sebelum gelaran Piala Dunia U-20 dimulai.

"Langsung berhubungan dengan Wali Kota (Surabaya) untuk antisipasi masalah sampah. Itu disana sudah dibuat membran sekarang, sudah ditutup pakai plastik, dan tidak ada kegiatan (buang sampah) hari ini, sehingga kemarin FIFA ada di sana tidak ada bau," katanya.

"Saya ingin memastikan sekali, Pemkot Surabaya menangani ini, dan Wali Kota menjamin kepada saya," ucapnya.

(bba/iqk)


Hide Ads