Ahmad Figo, pemain muda Arema FC menunjukkan sikap sportif kepada Erwin Ramdani, penyerang sayap Persib Bandung. Keduanya diketahui sempat terlibat 'tragedi' dalam laga Arema FC vs Persib Bandung di Stadion Kanjuruhan, Malang, Minggu (11/9/2022).
Keduanya terlibat duel yang membuat Erwin cedera patah tulang selangka. Erwin saat itu baru bermain sekitar 10 menit. Laga sendiri berakhir 2-1 untuk kemenangan Persib.
Erwin pun harus ditarik keluar karena cedera parah. Saat itu sekitar menit 80, Figo melakukan tekel keras ke arah Erwin yang sedang membawa bola di sisi lapangan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Erwin yang menghindari tekel itu melompat. Namun ia salah posisi saat mendarah dan membuat tulang selangka (fraktur clavicula) atau tulang penghubung dada dan bahu bagian kanan.
Dilansir dari situs resmi Arema, usai kejadian itu, Figo mendatangi langsung Erwin di Bandara Abdurrachman Saleh, Malang. Dengan kedewasaannya, Figo secara langsung meminta maaf pada Erwin atas insiden yang membuat Erwin cedera.
"Saya sudah bertemu dan meminta maaf dengan Mas Erwin, jujur tidak ada maksud untuk mencederai, saat mengambil bola mas Erwin terjatuh mungkin salah terjatuh. Tapi apapun itu saya meminta maaf pada mas Erwin," kata Figo, Senin (12/9/2022).
Saat bertemu dengan Erwin, Figo menuturkan dirinya banyak mendapat masukan dari sosok seniornya itu.
"Dalam pertemuan itu saya juga banyak mendapatkan masukan dari mas Erwin, utamanya soal karakter permainan di lapangan jangan sampai dirubah setelah insiden ini, tapi harus lebih pandai lagi dalam menempatkan posisi," ujarnya.
Figo juga memposting foto dirinya dengan Erwin di instagram pribadinya. Dalam postingan itu, Figo mengaku tak ada niat sedikitpun untuk membuat Erwin cedera.
"Pagi ini saya menemui aa @erwinramdani93 dibandara dan telah meminta maaf atas kejadian kemarin sore. Saya tidak ada niat sengaja untuk membuat aa erwin cedera karena kita semua mencari nafkah di sepakbola," ucap Figo dalam postingannya.
Figo mengungkapkan kejadian itu akan dijadikan pengalaman berharga selama bermain sebagai pesepak bola. Figo juga meminta maaf kepada kedua kelompok suporter.
"Pengalaman ini juga akan saya jadikan pelajaran berharga di hidup saya. Dan yang terakhir saya juga meminta maaf kepada aremania dan bobotoh apabila ada hal yang kurang nyaman. Salam satu jiwa," tutup Figo.
Aksi sportif Figo turut mendapat apresiasi dari Presiden Arema, Gilang Widya Pramana. Ia yakin sang pemain sama sekali tak bermaksud mencederai Erwin.
"Ini yang seharusnya dilakukan oleh pemain bola, jangan sampai mencederai sportivitas. Saya juga yakin situasi di lapangan tidak ada maksud bagi Figo untuk mencederai lawan," singkat Gilang.
(bba/orb)