Erling Haaland Ungkap Rumitnya Jalankan Taktik Guardiola

Soccer Update

Erling Haaland Ungkap Rumitnya Jalankan Taktik Guardiola

Tim detikSport - detikJabar
Minggu, 11 Sep 2022 14:15 WIB
Manchester Citys Norwegian striker Erling Haaland celebrates after scoring his teams third goal during the UEFA Champions League Group G first-leg football match between Sevilla FC and Manchester City, at the Ramon Sanchez Pizjuan stadium in Seville on September 6, 2022. (Photo by CRISTINA QUICLER / AFP) (Photo by CRISTINA QUICLER/AFP via Getty Images)
Erling Haaland. (Foto: AFP via Getty Images/CRISTINA QUICLER)
Manchester - Erling Haaland sudah gacor bersama Manchester City sejak awal didatangkan. Tapi penampilan apik itu bukan hal mudah .

Sebab ia harus kerja ekstra keras sejak awal kedatangannya ke Man CIty. Sehingga ia bisa beradaptasi dengan cepat.

Pernyataan itu disampaikan Haaland dalam wawancara dengan Telemundo Deportes. Pada sesi wawancara itu ia juga menyebut sang pelatih, Pep Guardiola, sebagai 'maniak sepak bola'.

"Menurut saya, dia (Guardiola) itu seperti maniak sepakbola, sama seperti saya. Kami sama-sama menyukai sepakbola," ujar Haaland dikutip dari detikSport.

"Dia dulunya seorang pemain dan kini menjadi manajer, dia tergila-gila dengan sepakbola dan saya suka itu karena dia memikirkan segala hal terkait sepakbola, bagaimana kamu memperbaiki diri, ini yang saya suka darinya."

Ia lalu mengungkap bagaimana sulitnya menjalankan taktik yang diterapkan Guardiola di Man City. Bahkan, ia menyebutnya sangat rumit.

"Upaya untuk menyesuaikan diri sejauh ini berjalan baik. Kamu bisa lihat dari gol yang saya cetak dan juga cara kami bermain. Sistemnya sungguh rumit, saya masuk ke dalam tim dan mencoba memahami taktik secepat mungkin karena tak ada banyak waktu."

"Saya tak boleh membuang waktu melakukan hal yang lain. Jadi saya terus mencoba menyatu dengan tim secepat yang saya bisa. Sistem permainannya bagus, sungguh rumit, tapi bagus," jelas Haaland.

Haaland sendiri sejauh ini tampak sudah menyatu dengan tim. Ia mengoleksi 12 gol dalam 8 laga di seluruh ajang musim ini bersama Man City. Ia seperti sudah lama bermain bersama Kevin De Bruyne dkk, padahal ia baru direkrut musim panas lalu.

Hadirnya Haaland diharapkan tak cuma melanjutkan dominasi Man City di Premier League, tapi juga mampu mengakhiri penantian juara Liga Champions, yang sejauh ini belum bisa diraih. Man City pernah masuk final pada 2021, namun kalah 0-1 dari Chelsea.

Artikel ini telah terbit di detikSport dengan judul Haaland: Sistem Bermain Man City Sungguh Rumit. (orb/orb)



Hide Ads