Dear Bobotoh, Robert Alberts Punya Janji Nih Usai Dihajar MU

Dear Bobotoh, Robert Alberts Punya Janji Nih Usai Dihajar MU

Bima Bagaskara - detikJabar
Sabtu, 30 Jul 2022 22:00 WIB
Konferensi pers tim Persib seusai laga.
Konferensi pers tim Persib seusai laga. (Foto: Bima Bagaskara/detikJabar)
Bandung -

Persib Bandung harus mengakui keunggulan Madura United. Bermain di kandang sendiri, Persib kalah 1-3 oleh klub berjuluk 'Sape Kerrab' tersebut.

Laga Persib kontra Madura digelar di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA) Sabtu (30/7/2022) sore. Persib unggul lebih dulu di babak pertama melalui gol David da Silva.

Berharap bisa menambah gol di babak kedua, Persib justru harus kemasukkan gol. Melalui serangan balik, Madura mampu mengobrak-abrik pertahan 'Maung Bandung'. Tiga gol pun bersarang ke gawang Fitrul Dwi Rustapa.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Tiga gol Madura dilesakkan Lulinha, Pedro Henrique, dan Hugo Gomez. Persib pun takluk 1-3 di hadapan pendukungnya sendiri.

Kekecewaan atas hasil pertandingan terlihat jelas dari raut wajah seluruh skuad Persib. Meski kecewa, pelatih Robert Albert menyatakan timnya sudah berusaha semaksimal mungkin untuk memenangkan laga.

ADVERTISEMENT

"Kekecewaan besar bagi kita semua karena sudah memimpin satu gol pada babak pertama dan pada akhirnya kalah di pertandingan dengan skor 1-3. Pemain sudah mencoba yang terbaik dan bertanding melawan tim yang bagus seperti Madura," kata Robert usai pertandingan.

Robert mengungkapkan dirinya sudah menerapkan taktik untuk bisa menekan Madura secara agresif. Namun taktik itu kata dia tidak berjalan baik.

"Seharusnya saat sudah memimpin kami ingin lebih agresif dalam bertahan dan juga saat menyerang agar bisa menghukum mereka ketika sudah unggul 1-0. Tapi semuanya tidak bisa ditunjukkan di permainan," ujarnya.

Robert juga menyatakan di laga tersebut Persib seharusnya bisa mendapat hadiah penalti dari wasit. Namun wasit tak melihat adanya pelanggaran yang dilakukan pemain Madura United di dalam kotak 16 pas.

Ia pun berjanji Persib akan berbenah dan segera bangkit di laga berikutnya menghadapi Borneo FC pada 7 Agustus mendatang.

"Seharusnya mendapatkan dua penalti, sedangkan kami tidak seharusnya diberikan penalti karena kiper terlihat lebih dulu meraih bola. Tentu ini semakin membuat sulit," ucapnya.

"Tapi seperti yang saya sampaikan di awal, kami harus lebih kuat, kami adalah tim dengan kebobolan paling sedikit musim lalu dan itu tidak terlihat di awal musim ini. Kami harus mengubahnya," tutup Robert.

Dengan kekalahan ini, Persib baru mengumpulkan satu poin dari dua pertandingan Liga 1. Sebelumnya Persib juga gagal menang kalah ditahan imbang Bhayangkara FC 2-2.

(bba/ors)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads