Manajemen memastikan tim PSGC Ciamis terbentuk pertengahan Juli ini untuk mengarungi Liga 3. Proses seleksi tertutup yang dilakukan saat ini sudah mencapai 75 persen.
Asisten Manajer PSGC Ciamis Erwan Darmawan mengatakan persiapan menghadapi kompetisi Liga 3 kali ini lebih panjang. Dibanding tahun sebelumnya, PSGC Ciamis kehabisan pemain lantaran waktu persiapan yang mepet. Ditambah lagi Liga 3 wilayah Jabar dimulai paling terakhir.
"Tahun lalu kan kompetisi Liga 3 di Jabar paling akhir dari wilayah lain. Sehingga untuk seleksi kita kehabisan pemain berkualitas. Untuk tahun ini insy Allah kita memiliki pemain yang berkualitas," ujar Erwan, Senin (11/7/2022).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Erwan menyebut beberapa pemain kunci musim lalu saat ini bertahan di PSGC Ciamis. Ada Joko Sasongko yang kembali bergabung dan dua lainnya Aldi Imron serta Ganjar Kurniawan pemain asli Ciamis.
Baca juga: Kritik dari Jalanan untuk PSGC Ciamis |
Selama proses seleksi tertutup ini, PSGC Ciamis mendapat dukungan dari para pemain senior. Mereka turut memantau seleksi dan merekomendasikan pemain.
Hampir semua kebutuhan tim setiap lini sudah hampir terpenuhi. Hanya butuh beberapa pemain lagi untuk mengisi yang kosong seperti pemain belakang.
"Alhamdulillah sudah 75 persen terbentuk. Pada pertengahan Juli ini bisa 100 persen," ungkapnya.
Menurut Erwan, waktu untuk persiapan dirasanya cukup untuk membentuk kesatuan tim. Mengingat kompetisi Liga 3 yang rencananya bergulir bulan Agustus 2022 belum pasti.
"Saya rasa persiapan cukup. Dimulainya kompetisi pun belum pasti bulan Agustus," katanya.
Manajemen PSGC Ciamis pun yakin target naik kasta ke Liga 2 bisa tercapai di musim ini. "Kami optimis bisa lolos ke Liga 2," pungkasnya.
(ors/ors)