Tempat Latihan Persija Disebut Mirip Lokasi Menggembala Sapi

Tempat Latihan Persija Disebut Mirip Lokasi Menggembala Sapi

Tim detikSport - detikJabar
Kamis, 30 Jun 2022 03:00 WIB
Thomas Doll melatih Persija Jakarta.
Thomas Doll. (Foto: dok.Persija jakarta)
Jakarta -

Persija Jakarta gagal total di Piala Presiden 2022. Empat laga dilalui dengan kekalahan beruntun.

Dikutip dari detikSports, Rabu (29/6/2022), Persija kalah 0-2 oleh Barito Putera, hancur 1-5 oleh RANS Nusantara FC, keok 1-2 oleh Borneo FC, dan terakhir digebuk 1-2 oleh Madura United.

Tim berjuluk 'Macan Kemayoran' pun harus tersingkir dari Piala Presiden 2022. Riko Simanjuntak dan kawan-kawan bahkan berstatus juru kunci Grup B.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Meski hancur lebur, pelatih Persija Thomas Doll memandang ada sisi positif yang bisa diambil dari perjalanan ti di turnamen pramusim itu.

"Hal positifnya saya bisa melihat setiap form pemain, dan bisa membantu saya untuk menentukan pemain yang siap untuk bermain sebagai pemain inti," kata Thomas Doll usai laga lawan Madura United, seperti dilansir situs resmi Persija.

ADVERTISEMENT

Tempat Latihan Dikritik Pedas

Sebelum kekalahan keempat Persija di Piala Presiden 2022 tersebut, Doll sempat melontarkan kritik keras mengenai lapangan latihan bagi timnya di Samarinda.

Menurutnya, kualitas lapangan latihan yang diberikan panitia pelaksana pertandingan benar-benar buruk. Ia bahkan sampai menyebutnya mirip ladang untuk menggembala sapi.

"Kami mendapat lapangan latihan yang 'fantastis' hari ini. Saya baru kali ini melihat kondisi lapangan seperti ini," ucap Doll di Youtube Persija.

"Jika kami harus latihan di tempat seperti tadi setiap hari, itu tidak mungkin dan jelas mengecewakan karena risiko cedera akan sangat tinggi. Kami tidak bisa berlatih dengan normal dan syukurlah kami tidak akan lama berada di sini karena Anda tidak bisa berlatih dengan kondisi lapangan seperti itu. Sukar dipercaya."

"Di Jerman, kondisi lapangan seperti ini kami gunakan untuk menggembalakan sapi, bukan untuk para pemain sepak bola," ucap juru taktik 56 tahun asal Jerman tersebut.

(ors/ors)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads