.webp)
Para santri yang memiliki bakat di atas rata-rata dalam gelaran sepak bola Liga Santri Piala Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) 2022 tidak menutup kemungkinan direkrut dan dididik. Sehingga kelak mereka bisa menjadi pemain Persib Bandung.
Hal itu diungkapkan Komisaris PT Persib Bandung Bermartabat (PBB) Umuh Muchtar kepada detikJabar usai menyaksikan final babak kualifikasi Liga Santri Piala KASAD 2022 di Kabupaten Sumedang, Rabu (29/6/2022).
"Tidak menutup kemungkinan dan saya lihat banyak pemain yang bagus-bagus. Jadi nanti bisa di Diklat dulu di Persib dan ke depannya tidak menutup kemungkinan bisa jadi pemain Persib," ungkap Umuh.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Umuh secara khusus mengapresiasi kepada Kasad Jenderal TNI Dudung Abdurachman yang menggelar turnamen Liga Santri 2022. Menurutnya, turnamen liga sepak bola, khususnya yang melibatkan santri, terbilang jarang digelar.
"Liga santri ini sangat jarang. Makanya saya terima kasih sekali kepada Pak Kasad yang telah menggelar Liga Santri ini," ucapnya.
 Umuh Muchtar saat menghadiri Liga Santri 2022 di Sumedang. Foto: Nur Azis/detikJabar |
Umuh menuturkan, Liga santri yang digelar dapat menjadi ajang pencarian bibit pemain sepak bola. Pasalnya, sepakbola merupakan olahraga yang digemari berbagai lapisan masyarakat.
"Ajang ini bisa jadi ajang mencari bibit pemain sepak bola. Jadi setelah dari sini, masuk ke provinsi ,dengan begitu keterampilan dalam bermain bola akan semakin bagus lagi," terangnya.
Sementara itu, dalam final babak kualifikasi Liga Santri tersebut, kesebelasan Al-Ma'soem akhirnya menjadi juara setelah berhasil menumbangkan tim dari Pesantren Darul Hikmah.
(ors/ors)
