Pelaku Seks Bebas di Piala Dunia 2022 akan Dipenjara 7 Tahun!

Soccer Update

Pelaku Seks Bebas di Piala Dunia 2022 akan Dipenjara 7 Tahun!

Tim detikSport - detikJabar
Minggu, 19 Jun 2022 15:25 WIB
MOSCOW, RUSSIA - JULY 03:  A replica world cup trophy is seen prior to the 2018 FIFA World Cup Russia Round of 16 match between Colombia and England at Spartak Stadium on July 3, 2018 in Moscow, Russia.  (Photo by Dan Mullan/Getty Images)
Trofi Piala Dunia. (Foto: Getty Images/Dan Mullan)
Jakarta -

Piala Dunia 2022 bakal berlangsung di Qatar. Di negara ini, para suporter yang akan datang dari berbagai negara harus siap dengan aturan keras.

Di Qatar mereka tak boleh melakukan seks bebas. Selain itu, mereka juga harus menahan diri untuk tidak minum minuman beralkohol di tempat umum.

Dilansir dari media Inggris, Daily Star, ajang Piala Dunia 2022 di Qatar akan menjadi culture shock bagi para fans dari negara barat (Eropa dan Amerika Serikat). Sebab Qatar adalah negara yang menganut norma ketimuran dan menjunjung tinggi nilai-nilai agama Islam.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Oleh karena itu, Qatar yang akan menjadi tuan rumah di Piala Dunia 2022 pada 21 November sampai 18 Desember, akan memberlakukan beberapa aturan dan larangan. Pertama, soal minuman beralkohol.

Fans-fans sepak bola dari Eropa mungkin terbiasa berjalan ke stadion sambil membawa minuman beralkohol. Di Qatar, hal itu tidak akan terjadi. Minuman beralkohol dilarang di tempat umum!

ADVERTISEMENT

Selain itu, Qatar juga akan melarang kumpul kebo. Pasangan yang bukan dalam status suami istri, akan ditolak oleh pihak hotel.

Muncul laporan, sudah ada beberapa hotel yang melakukan hal tersebut. Sebab dalam pemesanan, nama keluarganya berbeda.

Tak sampai di situ, Qatar juga punya hukuman keras buat para pelaku seks bebas. Ancaman hukumannya adalah penjara selama tujuh tahun!

"Kecuali Anda datang ke sini sebagai suami-istri, itu tidak masalah. Tapi kalau mau seks bebas, jangan di sini karena Anda bisa mendekam di penjara," kata salah seorang polisi di Qatar.

Para fans juga diingatkan tidak mengumbar kemesraan di depan umum!

Nasser al-Khater, Kepala Eksekutif Piala Dunia 2022 Qatar menegaskan, Qatar terbuka kepada semua fans dari berbagai belahan dunia. Hanya saja ada norma-norma yang berlaku dan harus dihormati para tamu.

"Semua orang diterima di Qatar dan mereka akan merasa aman. Qatar adalah negara yang toleran dan ramah. Mungkin Qatar ada sedikit berbeda dari negara lain, maka kami berharap para fans untuk menghormati aturan yang ada," ujarnya.

(ors/ors)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads