.webp)
Gairah sepak bola di Indonesia tak hanya digandrungi laki-laki. Banyak kaum perempuan yang juga tergila-gila dengan klub sepak bola, termasuk terhadap klub lokal.
Salah satu yang menarik untuk diulas adalah Viking Girl's. Ini adalah kelompok suporter perempuan para pendukung klub Persib Bandung.
Viking Girl's sudah eksis 'nyetadion' sejak 1990-an. Mereka tadinya hanya kelompok-kelompok kecil yang mempertemukan para supporter perempuan Persib Bandung. Seiring berjalannya waktu, kelompok ini lalu mendeklarasikan diri membentuk wadah supaya lebih diakui keberadaannya sebagai kelompok suporter dengan nama Viking Girl's.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Viking Girl's kini dipimpin Risna Juliawati, wanita kelahiran Bandung yang akrab disapa Nana. Salah satu tugas yang diembannya adalah membesarkan nama Viking Girl's di kalangan kelompok suporter sepak bola di Indonesia.
"Aku ditunjuk jadi ketua belum lama. Tugas aku untuk mempersatukan Bobotoh-bobotoh cewek yang memang suka sama Persib supaya mereka juga nyaman kalau mau nontoh Persib, misalkan main di stadion," kata Nana saat berbincang dengan detikJabar belum lama ini.
Ibarat sudah mendarah daging, Nana mengenal Persib dari lingkungan keluarganya yang memang tinggal di Bandung. Ia pun mulai jatuh cinta terhadap Persib sejak duduk di bangku SD.
Beranjak remaja, kecintaannya terhadap Persib makin menggebu-gebu. Nana bahkan sudah nekat nonton pertandingan Persib saat bermarkas di Stadion Siliwangi waktu itu.
"Kedengerannya memang masih aneh waktu itu, cewek nonton Persib ke stadion. Ditambah emang masih dikit cewek yang nonton ke stadion juga. Waktu SMP itu nekat nonton sama temen-temen cowok, jadinya emang masih dikit cewek yang nonton Persib ke stadion mah a," ungkapnya.
Setelah beberapa kali menonton Persib di stadion, Nana mulai diperkenalkan dengan Viking Girl's. Ia pun akhirnya menjadi bagian kelompok suporter perempuan Persib Bandung itu pada 2010-an.
Di Viking Girl's, kecintaan Nana terhadap Persib makin diarahkan ke hal-hal positif. Ia beberapa kali terlibat mengkoordinir koreografi suporter perempuan di stadion, hingga pernah berangkat ke Bali untuk mendukung laga away Persib.
"Intinya di Viking Girl's ini, Bobotoh cewek yang mau nonton di stadion kita rangkul supaya mereka juga nyaman ngedukung Persib. Dan Alhamdulillah, semenjak ada Viking Girl's, cewek-cewek yang mau nonton Persib di stadion itu udah enggak ngerasa takut lagi karena banyak yang ngejagain sekarang mah," tuturnya.
 Ketua VIking Girl's Risna Juliawati. Foto: Istimewa/Instagram RIsna Juliawati |
Ubah Stigma Kelompok Suporter
Selain menghimpun suporter perempuan, Viking Girl's juga punya misi mengubah citra fans klub sepak bola. Sebab, Nana menginginkan suporter bisa duduk berdampingan di dalam stadion meskipun dengan rivalitas tinggi.
"Rivalitas klub dan suporter mah cukup 90 menit aja di stadion. Sisanya udah, kumpul-kumpul lagi jadi saudara," ungkapnya.
Misi itu pun beberapa kali dilakukan Viking Girl's lewat agenda charity dan bakti sosial. Kata Nana, fans klub dengan 300-an anggota itu beberapa kali terlibat agenda sosial disamping agenda mendukung Persib Bandung.
"Karena yang terpenting bagi kita, we share we care sesuai motto kita. Nah ini juga yang mau kita lakuin kalau suporter itu enggak melulu cuma ngedukung klubnya tapi bisa bermanfaat untuk lingkungan sekitar," pungkasnya.
(ral/ors)
