.webp)
Teja Paku Alam jadi salah seorang pemain penting di skuad Persib Bandung saat ini. Berkat peran vitalnya, Persib dibawa jadi runner up BRI Liga 1 2021 dan 'Maung Bandung' akan tampil di AFC Cup.
DetikJabar merangkum sejumlah fakta menarik dari Teja Paku Alam. Apa saja? Simak ulasannya!
1. Tanggal Ulang Tahun Identik dengan Persib
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Teja Paku Alam lahir di Painan Sumatera Barat, 14 Maret 1994. Menariknya, tanggal lahir Teja, 14 Maret, identik dengan tanggal lahir Persib. Bedanya, Persib lahir pada 1933.
2. Dua Kali Rasakan Degradasi
Teja pernah dua kali bermain untuk klub Sumatera, yaitu Sriwijaya FC pada 2013-2018 dan Semen Padang pada 2019. Sialnya, Teja dua kali merasakan degradasi bersama dua klub itu.
Sriwijaya FC degradasi pada 2018 dan belum kembali ke Liga 1 sampai sekarang. Teja lalu berlabuh ke Semen Padang pada 2019. Sayangnya, di tahun yang sama, Semen Padang juga degradasi dan sampai kini belum kembali ke Liga 1.
Selepas dari Semen Padang, Teja berlabuh ke Persib di era pelatih Robert Alberts pada 2020. Kedatangannya sempat diragukan karena Teja dua kali merasakan degradasi dalam dua tahun beruntun.
Namun, Teja membuktikan diri sebagai kiper kualitas jempolan. Dia menjelma jadi kiper dengan perkembangan pesat. Bahkan, posisinya di Persib tak tergantikan jika tak mengalami cedera atau bagian dari rotasi.
Baca juga: Teja Paku Alam Jadi Player of The Year |
 Kiper Persib Teja Paku Alam. (Foto: persib.co.id) |
3. Pernah Bermain di Uruguay
Fakta ini banyak yang luput dari publik. Teja ternyata pernah bermain di Uruguay, tepatnya dalam kurun 2011-2012.
Saat itu, Teja tergabung dalam Sociedad Anonima Deportiva (SAD) yang kemudian berubah nama jadi Deportivo Indonesia. Ini adalah klub bagi para pemain muda bertalenta istimewa di Indonesia.
Tim ini diikutsertakan dalam kompetisi sepak bola junior di Uruguay. Di Deportivo Indonesia, Teja satu angkatan dengan para pemain yang kini merumput di Liga 1 seperti Manahati Lestusen, Novri Setiawan, Haris Tuharea, Ryuji Utomo, Wawan Febrianto, hingga Yanto Basna yang kini bermain di Liga Thailand.
4. Catatkan 14 Kali Cleansheet
Jadi pilar inti Persib Bandung di BRI Liga 1 2021, Teja menjawab kepercayaan pelatih Robert Alberts dengan luar biasa. Tampil dalam 24 laga, Teja 14 kali tak kebobolan.
5. Bikin Ciro Alves Menangis
Teja kerap menuai decak kagum lewat berbagai penyelamatan gemilangnya sebagai kiper modern. Bahkan, Ciro Alves dibuat menangis usai laga Persib vs Persikabo 1973 pada putaran kedua Liga 1 2021.
Saat itu, Ciro melepas banyak tembakan ke gawang Persib. Tapi, semua mampu dimentahkan Teja. Kecewa! Ciro pun menangis seusai laga.
Namun, Ciro kini tak perlu lagi berusaha membobol gawang Persib. Sebab, Ciro sudah jadi pemain Persib dan tentunya jadi rekan Teja di lapangan. Ciro hanya boleh menjebol gawang Teja saat sesi latihan!
(ors/bbn)
