'Laskar Joko Tingkir' Tak Punya Pelatih, Bakal Menang Mudah, Sib?

Jelang Persib vs Persela

'Laskar Joko Tingkir' Tak Punya Pelatih, Bakal Menang Mudah, Sib?

Wisma Putra - detikJabar
Jumat, 25 Feb 2022 16:31 WIB
Selebrasi pemain Persib Bandung.
Selebrasi pemain Persib Bandung. (Foto: persib.co.id)
Bandung -

Persela Lamongan baru saja kehilangan pelatih Jafri Sastra yang mengundurkan diri. Ini jadi warna tersendiri jelang melawan Persib Bandung.

Meski tanpa pelatih, Persela harus menatap duel kontra Persib dalam lanjutan BRI Liga 1 2021 di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Bali, Jumat (25/2/2022). Posisi pelatih untuk sementara diembang Ragil Sudirman. Dia sebelumnya adalah asisten pelatih.

Namun, tidak adanya pelatih kepala di tubuh 'Laskar Joko Tingkir' tak membuat juru taktik Persib Robert Alberts senang. Dia justru kaget dan sedih mendengar Jafri Sastra.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Sangat kaget begitu mendengar coach Jafri Sastra keluar di Persela Lamongan," kata Robert, Jumat (25/2/2022).

Sebagai sesama pelatih, pria asal Belanda itu mengaku prihatin. Sebab, dia tahu persis memimpin tim saat masa pandemi sangat berat. Namun, tuntutan dari berbagai pihak terkadang membuat situasi yang dialami pelatih lebih pelik.

ADVERTISEMENT

"Satu lagi pelatih yang keluar di Liga Indonesia, yang terus terang saya sangat sedih mendengarnya. Di saat kompetisi digelar di masa pandemi, kemudiam operator Liga dan PSSI menjalankan liga ini dengan baik, kemudian pelatih akhirnya banyak yang bertumbangan, banyak yang keluar (tak hanya di Indonesia)," ungkapnya.

"Sekarang di Liga Indonesia semuanya serba baru, menyesuaikan, tapi tuntutan untuk hasil kemenangan merupakan hal yang mutlak sehingga imbasnya ke pelatih," sesalnya.

Robert sendiri tak mau menyebut mundurnya Jafri Sastra sebagai keuntungan baginya. Dia justru memandang itu sebagai hal buruk. Meski begitu, Persib akan berusaha mengalahkan Persela bagaimanapun kondisinya.

"Saya sangat sedih mendengarnya, ini bukan jadi satu keuntungan niat kita ketika salah satu pelatih keluar," pungkasnya.

Robert lalu menyampaikan harapannya. Dia ingin pandemi segera berakhir agar situasi sepak bola kembali normal.

"Kondisi (sekarang) belum normal. Mudah-mudahan kompetisi bisa normal kembali, bermain di kandang, ada penonton, dimana semuanya bisa dirasakan dan kembali ke semula," tuturnya.




(wip/orb)


Hide Ads