Dedi Mulyadi kembali menjalani rutinitas sehari-hari di kampung halamannya, di Lembur Pakuan, Subang, Jawa Barat. Ia kembali bertani dan berternak hingga olah raga rutin.
Pantauan detikJabar, sejak kamis pagi, ia berolah raga dengan mengitari kampung halamannya menyusuri pesawahan, di tengah perjalan ia mengecek para pekerja di peternakan hingga pertanian miliknya. Bahkan usai berlari, ia melakukan push up sebanyak 30 kali.
Menurut Dedi, ia kembali melakukan aktivitasnya karena memang itu yang akan ia lakukan meski nanti saat ini ia unggul sementara dari hasil Quick Count dengan perolehan sekitar 61% suara di Pilgub Jabar 2024.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Ya saya tidak pernah milih hidup di pusat kota, jadi sehat ya lebih sehat, lebih murah hidupnya dan rezekinya lebih banyak dinikmati banyak orang. Karena pekerjaan di sini hampir 100 orang yang ngurusin kebersihan sawah, bangunan kambing, sapi, kebo, bebek ayam nah lengkap sehingga ini adalah kehidupan saya dalam setiap hari," ujar Dedi usai olah raga, Kamis (28/11/2024).
Dedi menyebutkan, dalam kehidupan ia memegang tegas filosofis Sunda yang banyak menganggap menggunakan mantra, padahal menurut Dedi itu adalah dasar pembangunan bagi manusia.
"Ada yang bilang kang Dedi baca mantra, itu bukan mantra, itu kalimat filosofi Sunda yang memiliki makna pembangunan, misalnya kalimat ini. Rea ketan rea keton, buncir leuit, loba duit. bru di juru bro di panto, ngalayah di tengah imah, dipipir aya petikeun, di kolong aya si jambrong, na para aya si jago itu adalah kalimat tentang sistem ketahanan pangan," katanya.
![]() |
Diketahui, hasil hitung cepat atau quick count versi Lembaga Survei Indikator sudah mencapai angka 100 persen. Hal itu menunjukkan perhitungan secara cepat di Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Jawa Barat 2024 sudah selesai oleh lembaga survei tersebut.
Dari hasil hitung-hitungan tersebut, pasangan calon nomor urut empat, Dedi Mulyadi-Erwan Setiawan menjadi yang paling unggul.
Perlu diingat, hasil quick count ini bukan hasil resmi Pemilu 2024. Hasil resmi Pemilu 2024 akan diketahui melalui penghitungan suara dan rekapitulasi yang dilakukan KPU dari Rabu 27 November hingga Senin 16 Desember 2024.
Berikut hasil akhir hitung cepat Indikator di Pilkada Jabar 2024:
Acep Adang Ruhiat-Gitalis Dwi Natarina: 9,67 persen, Jeje Wiradinata-Ronal Surapradja: 9,1 persen, Ahmad Syaikhu-Ilham Habibie: 20,07 persen, Dedi Mulyadi-Erwan Setiawan: 61,16 persen.
(yum/yum)