Debat Perdana Pilkada Kota Bandung 2024 telah digelar KPU di Sudirman Grand Ballroom, Kota Bandung, Jawa Barat. Debat berlangsung pada Rabu (30/10/2024) pukul 20.30 WIB.
Calon Wali Kota Bandung, Muhammad Farhan menyampaikan ambisinya untuk memimpin Kota Bandung dengan kehadirannya. Farhan yang mengenakan pakaian hansip, dalam penyampaian visi-misi ingin menjadi Mang Uha atau 'Unggal Hajat Aya'.
"Uha, Unggal Hajat Aya, itulah Hansip. Wali Kota maupun Wakil Wali Kota harus seperti hansip yang selalu hadir di setiap hajat rakyat," ucap Farhan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ia dan Erwin, punya program bernama Bandung UTAMA (Unggul, Terbuka, Amanah, Maju, dan Agamis). Cara mewujudkannya, kata Farhan, melalui pemerintahan yang kredibel dan fokus pelayanan berkelanjutan dalam pembangunan nasional.
"Hari ini kita bicara masalah ada infrastruktur, tata ruang, lingkungan hidup, tapi pembangunan yang ingin kami dorong berfokus pada pembangunan manusia di Kota Bandung. Tidak hanya melalui infrastruktur, tapi lingkungan," sambungnya.
Farhan juga bicara soal keinginannya mewujudkan Kota Bandung yang berguna untuk seluruh warga Bandung termasuk mereka yang memiliki keterbatasan. Ia ingin mewujudkan kota inklusif, yang tidak hanya punya akses tapi juga termasuk kesadaran masyarakatnya.
Sekedar diketahui, debat diikuti oleh empat pasang calon wali kota dan calon wakil wali kota, yakni Dandan Riza Wardana-Arif Wijaya (nomor urut 1), Haru Suandharu-Dhani Wirianata (nomor urut 2), Muhammad Farhan-Erwin (nomor urut 3), dan Arfi Rafnialdi-Yena Iskandar Ma'soem (nomor urut 4).
Pasangan Dandan-Arif diusung PDIP dan Partai Demokrat, pasangan Haru-Dhani diusung PKS dan Gerindra, pasangan Farhan-Erwin diusung Partai NasDem, PKB, Partai Gelora dan Partai Buruh sementara pasangan Arfi-Yena diusung Partai Golkar, PSI, PAN, Hanura dan Partai Garuda.
Debat publik Pilkada Kota Bandung 2024 dilaksanakan selama 120 menit. Tema debat perdana Pilwalkot Bandung 2024 yakni 'Tantangan Masa Depan Kota Bandung Mengintegrasikan Inovasi Tata Kelola Pemerintahan, Keberlanjutan Lingkungan, dan Tata Ruang yang Efisien'.
KPU Kota Bandung mengangkat tiga isu debat, yaitu 'Tata Kelola Pemerintahan dan Inovasi Kebijakan', 'Keberlanjutan dan Kelestarian Lingkungan' serta 'Infrastruktur dan Tata Ruang'. Sementara sub tema dari debat perdana nanti meliputi 'Kemacetan dan Interkonektivitas', 'Penanganan Sampah', 'Penanganan dan Mitigasi Bencana yang Komprehensif', 'Tata Ruang' serta 'Reformasi Birokrasi'.
Masing-masing paslon diperbolehkan membawa 62 orang untuk masuk ke area debat publik. Sisanya boleh menyaksikan proses debat Pilwalkot Bandung 2024 di luar area melalui layar besar yang disediakan.
(aau/mso)