Transformasi Pembangunan Daerah Jadi Tema Debat Pertama Pilbup Sumedang

Jawa Barat

Kenali Kandidat

Transformasi Pembangunan Daerah Jadi Tema Debat Pertama Pilbup Sumedang

Dwiky Maulana Vellayati - detikJabar
Rabu, 30 Okt 2024 20:51 WIB
Ilustrasi Pilgub Jabar
Foto: Ilustrasi Pilkada di Jabar. (Andhika Akbarayansyah/detikcom)
Sumedang -

Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Sumedang akan menggelar debat pertama Pasangan Calon Bupati dan Calon Wakil Bupati di Pilbup 2024 pada Sabtu (2/11/2024) mendatang. 'Transformasi Pembangunan Daerah' menjadi tema pertama dalam nantinya.

Ketua KPU Sumedang Ogi Ahmad Fauzi mengungkapkan, tema pada debat pertama merupakan buah hasil tim perumus yang berasal dari sejumlah akademisi di Sumedang. Dari tema itu, terdapat beberapa poin pertanyaan dari panelis yang nantinya akan ditanyakan langsung kepada para paslon.

"Rencananya kami akan melaksanakan debat pertama itu dengan tema Transformasi Pembangunan Daerah Berkelanjutan Mandiri Daya Saing dan Berwawasan Lingkungan Menuju Masyarakat Sumedang Sejahtera. Dari tema tersebut ada beberapa sub tema yang kemudian sub tema ini kemudian nanti akan dimunculkan pertanyaan oleh para panelis," ujar Ogi kepada detikJabar, Rabu (30/10/2024).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kami kemarin berdasarkan rekomendasi dari tim perumus ada lima panelis, masing-masing panelis bertanya terkait dengan sub tema dari tema besar tadi sesuai dengan kompetensinya masing-masing," sambungnya.

Ogi mengatakan, KPU berencana menggelar dua kali debat. Debat pertama akan dilaksanakan di Gedung Asia Plaza Sumedang, pada Sabtu mendatang dan debat kedua akan digelar pada tanggal 13 November 2024.

ADVERTISEMENT

"KPU Kabupaten Sumedang akan melaksanakan debat pasangan Calon Bupati dan Calon Wakil Bupati Sumedang pada Pilkada 2024 sebanyak dua kali yang pertama akan diselenggarakan 2 November 2024 tempatnya di Asia Plaza, kemudian yang kedua 13 November," katanya.

Dalam pelaksanaan debat pertama nantinya, kata Ogi, pihaknya akan membatasi para pendukung dari masing-masing paslon.

"Terkait dengan pembatasan pendukung kami memang membatasi maksimal masing-masing paslon itu maksimal 75 orang, sebetulnya kapasitas dari lokasinya capai 1.000 tapi kami atas dasar keamanan dan ketertiban kami batasi maksimal di dalam gedung itu sebanyak 500 orang, masing-masing 75 ditambah tamu undangan lain," ucap dia.

KPU mengimbau agar masyarakat maupun pendukung yang tidak kebagian tempat nonton langsung debat paslon bisa menonton secara langsung di beberapa stasiun televisi maupun YouTube KPU Sumedang. Bahkan, KPU berencana akan meminta seluruh PPK untuk menyediakan nobar debat pertama itu.

"Nanti juga kami akan menggelar nonton bareng di beberapa titik di beberapa kecamatan. Jadi kami minta kepada PPK-PPK agar melaksanakan nonton bareng dan masyarakat bisa mendapatkan informasi dapat melihat kandidatnya seperti apa performa-nya debat nanti bisa menyaksikan langsung di stasiun televisi TVRI, SMTV, sama YouTube KPU Sumedang," ungkapnya.

Selain itu, KPU Sumedang pun juga telah mengantisipasi agar gangguan-gangguan teknis seperti gangguan sinyal tidak terjadi saat pelaksanaan debat nantinya.

"Memang kemarin satu Minggu kemarin pernah kita bahas terkait sinyal jadi saya kira tim dari televisi dengan penyedia internet ya mudah-mudahan sih informasinya siap, jadi saat pelaksanaan mudah-mudahan sinyalnya stabil," pungkasnya.




(mso/mso)

Agenda Pilkada 2024

Peraturan KPU 2/2024 tentang Tahapan dan Jadwal Penyelenggaraan Pemilihan Kepala Daerah Tahun 2024
2024
22 September 2024
Penetapan Pasangan Calon
25 September 2024- 23 November 2024
Pelaksanaan Kampanye
27 November 2024
Pelaksanaan Pemungutan Suara
27 November 2024 - 16 Desember 2024
Penghitungan Suara dan Rekapitulasi Hasil Perhitungan Suara

Hide Ads