Calon Wakil Bupati Garut nomor urut 02, Putri Karlina berharap bisa melibatkan emak-emak dalam program makan siang gratis. Putri ingin ibu-ibu berdaya.
Rencana itu diungkap saat Putri berkampanye di tengah ibu-ibu Garut Selatan, di bilangan Kecamatan Caringin. Mulanya, Putri bercerita jika saat ini pemerintah pusat sedang melakukan pendataan terhadap para pengusaha rumah makan dan restoran.
Rencananya, kata Putri, pelaku usaha kuliner ini akan dilibatkan pemerintah dalam program makan siang gratis di bawah kepemimpinan Presiden Prabowo mendatang.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kenapa saya mengetahui, karena saya bagian dari pengusaha kuliner," ungkap Putri.
Putri menilai, jika program tersebut harus bisa membuat kalangan emak-emak di Garut ikut serta. Putri ingin mereka berdaya, dengan dilibatkan dalam program ini.
Putri berharap, saat terpilih bersama Syakur Amin nanti, dirinya bisa turut serta mengajak ibu-ibu untuk menjalankan program tersebut di Garut.
"Mending dikasih ke ibu-ibu. Tapi kita lihat kemampuannya, harus dicek dulu, karena ini harus yang terbaik, karena untuk anak-anak kita," katanya.
"Kita upayakan, apakah nanti kita di BUMDes, yang ngisinya ibu-ibu desa. Bisa juga kan seperti itu," kata Putri menambahkan.
Putri ingin kalangan wanita di Garut bisa mandiri dan bisa menghasilkan uang sendiri. Putri juga berharap, agar kalangan perempuan di Garut bisa berdikari.
"Ibu-ibu PKK dan kader ini harus jadi penggerak ekonomi juga. Jangan jadi penggerak suara dalam Pilkada," ucap Putri.
Selain bercengkrama dengan para emak-emak di Kecamatan Caringin, dalam lawatannya ke wilayah Garut Selatan, hari ini, Kamis (17/10/2024), Putri juga diketahui menjalani sejumlah aktivitas kampanye lain.
Salah satu di antaranya, Putri dilaporkan sempat bermain voli bersama ibu-ibu di Kecamatan Mekarmukti, Garut. Selain itu, Putri juga sempat mengunjungi seorang lansia penderita katarak, yang tidak bisa berobat gara-gara tidak memiliki jaminan kesehatan.
(mso/mso)