Deklarasi dukungan dari Gesantara untuk Syaikhu-Ilham dilakukan di Sekretariat Bersama (Sekber) ASIH, Jalan Diponegoro, Kota Bandung. Bagi Syaikhu sendiri, dukungan ini begitu berarti karena Pilgub Jabar tinggal menyisakan beberapa bulan lagi.
"Tentu saya dengan Kang Ilham mengucapkan banyak terima kasih atas dukungan yang telah diberikan. Dan mudah-mudahan, dukungan ini akan semakin memperkuat upaya untuk menuju pemenangan," katanya, Rabu (3/10/2024).
Pria kelahiran Cirebon ini berpandangan, dukungan dari kelompok masyarakat Sunda menjadi bagian dari komitmennya dalam melestarikan kebudayaan di Jabar. Sehingga menurutnya, kebudayaan itu tetap masih terjaga dan dilestarikan hingga masa yang akan datang.
"Tentu Kita mengetahui bahwa banyak saudara-saudara kita yang dari Sunda ini, ada yang tinggal di Sumatera, ada yang tinggal di Kalimantan, Sulawesi, itu tidak menghalangi putusnya persaudaraan dengan tanah kelahiran mereka di Sunda sini," tuturnya.
Selain itu, Syaikhu mengungkapkan bahwa kebudayaan Sunda menjadi faktor yang tak kalah penting dalam proses pembangunan di Jabar. Salah satu yang begitu membekas dalam lubuk hatinya adalah tentang filosofi masyarakat Sunda yang memiliki pedoman 'silih asah, silih asih dan silih asuh' dalam kehidupan berbudaya.
"Karena dengan budaya ini justru akan menumbuhkan kelembutan pada hati kita. Yang dengan itulah sesungguhnya menghadapi berbagai permasalahan-permasalahan di tengah masyarakat, tidak dengan hanya sekedar ngotot-ngototan, tapi dengan budaya yang sungguh tertanam pada diri kita zemuanya bisa diselesaikan secara kebersamaan, duduk bersama dan itulah yang harus tadi ditanamkan," ungkapnya.
"Saya juga berpesan agar pesan-pesan dari leluhur kita untuk silih asah, silih asih, silih asuh ini tetap dijaga. Karena dengan itulah sesungguhnya ini akan bisa mewujudkan persaudaraan yang abadi," pungkasnya.
(ral/dir)