Bakal Calon Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi kembali bertemu dengan warga di Kabupaten Bogor melalui kegiatan KDM Menyapa Jabar Istimewa yang diadakan di Kabupaten Bogor pada Senin malam (16/9/2024).
Kegiatan itu menarik perhatian warga setempat yang terlihat antusias dan menandakan pentingnya acara ini bagi mereka. Kepada awak media usai kegiatan itu, Dedi Mulyadi menjawab pertanyaan tentang pemekaran wilayah Bogor Barat.
"Pesan saya untuk warga Rumpin, Bogor itu terlalu padat kita rugi. Bogor ini rugi. Ruginya apa? Jumlah penduduk banyak banget. Untuk itu, saya menginginkan di tahun 2026 Bogor Barat sudah terwujud," kata Dedi Mulyadi.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Menurut Dedi, dirinya mempunyai waktu selama satu tahun untuk mewujudkan hal itu, dengan berkonsolidasi dengan sejumlah pihak yang memiliki peran penting dalam terwujudnya pemekaran di Kabupaten Bogor.
"Artinya, saya punya kesempatan setahun untuk mengkonsolidasikan. Itu kewenangan Kementerian Dalam Negeri, Komisi II, termasuk nanti Kementerian Keuangan yang menentukan. Tetapi kita dorong agar di tahun 2026 sudah terwujud Bogor Barat," papar Dedi Mulyadi.
Selain isu pemekaran, Dedi Mulyadi juga menyoroti masalah infrastruktur air bersih. Ia menargetkan setiap daerah di Jawa Barat memiliki infrastruktur air bersih yang memadai.
"Infrastruktur air harus mendapat perhatian untuk kepentingan warga. Saya targetkan di setiap daerah di seluruh Jawa Barat punya infrastruktur air bersih yang memadai sebagai kebutuhan dasar," tegas Dedi.
(sya/yum)