Isu kecurangan seringkali bergulir dalam proses pesta demokrasi. Upaya antisipatif dari pelanggaran dan sengketa proses pemilihan pun terus dikembangkan.
Di tahun politik saat ini, efektifitas pencegahan kecurangan semakin ditingkatkan. Termasuk dilakukan para pengawas pemilu di Kabupaten Indramayu.
Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Indramayu telah membentuk kampung pengawasan partisipatif di 31 Kecamatan di Indramayu. Termasuk di Kecamatan Haurgeulis pada Sabtu (17/8/2024) lalu.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Alhamdulillah laboratorium kampung pengawasan sudah kami bentuk di Desa Kertanegara," Ketua Panwascam Haurgeulis, Tano Hidayatullah, Selasa (20/8/2024).
Pengawasan pemilu yang dilakukan secara bersama dengan masyarakat bisa dianggap bisa mengurangi resiko laten politik uang dan pelanggaran pemilu lainnya. Termasuk diharapkan bisa menambah partisipasi pemilih menjelang pelaksanaan Pilkada serentak mendatang.
"Itu menyadarkan masyarakat tentang pentingnya demokrasi yang sehat. Jadi intinya masyarakat selain sebagai bagian akar rumput juga merupakan bagian dari pengawasan partisipatif. Seperti halnya adagium, dari rakyat oleh rakyat dan untuk rakyat," kata Uday.
Termasuk di Desa Kertanegara, Kecamatan Haurgeulis. Selain banyaknya warga yang tinggal di perantauan atau bekerja di luar negeri, membuat angka partisipasi pemilih seringkali turun. Terutama saat musim Pilkada.
Konon, angka partisipasi di Desa Kertanegara ini cukup tinggi saat pemilihan presiden dan legislatif. Namun ketika Pilkada dan pemilihan kepada desa, angka partisipasi justru anjlok yang hanya sekitar 54 persen.
"Sebenarnya kalau partisipasi pemilu itu banyak hanya saja praktik politik uang (sembako) nya seolah laten berkembang di masyarakat tersebut. Ditambah lagi dengan yang banyak kerja di luar daerah (tukang kayu)," katanya.
Ia berharap, kegiatan berbasis masyarakat ini bisa meningkatkan efektifitas pencegahan pelanggaran dan sengketa proses dalam pemilihan maka diperlukan partisipasi masyarakat melalui pengawasan partisipatif.
(yum/yum)