Daftar Kuliner Khas Priangan, Betawian hingga Cirebonan, Ada di WJF 2025?

Daftar Kuliner Khas Priangan, Betawian hingga Cirebonan, Ada di WJF 2025?

Dian Nugraha Ramdani - detikJabar
Jumat, 07 Nov 2025 07:02 WIB
Kuliner khas Jawa Barat
Kuliner khas Jawa Barat (Foto: Istimewa)
Bandung -

Sajian kuliner khas Jawa Barat akan memanjakan lidah para pengunjung West Java Festival (WJF) 2025 yang akan berlangsung akhir pekan ini, 8-9 November 2025 di Kiara Artha Park, Kota Bandung.

"Dari gurihnya nasi liwet, pedas manisnya kerak telor Betawi, sampai segarnya empal gentong Cirebon, kuliner Jawa Barat emang selalu punya cerita di tiap suapnya," tulis akun resmi Promosi Wisata Jawa Barat @smiling.westjava seperti dilihat detikJabar, Kamis (6/11/2025).

Kuliner Jawa Barat memang banyak ragamnya, setiap wilayah memiliki khasnya sendiri sebagai hasil kreasi terhadap sumber bahan makanan yang tersedia.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Misalnya Gabus Pucung dari Bekasi, campuran pucung atau kluwek (kelewek, Sunda) sebagai bumbu sup ikan gabus tersebut tercipta karena dua bahan tersebut mudah ditemukan di Bekasi. Masakan gabus bumbu pucung itu menghasilkan cita rasa yang mewah.

Berikut ini sejumlah menu kuliner khas Jawa Barat yang dapat ditemukan di WJF 2025. Simak yuk!

ADVERTISEMENT

Kuliner Khas Priangan

Priangan? Mengapa disebut demikian? Yang dirujuk kata 'Priangan' kini adalah wilayah bekas Karesidenan Priangan. Wilayah ini mencakup kabupaten-kabupaten seperti Cianjur, Bandung, Sumedang, Garut, Tasikmalaya, dan Ciamis. Berikut ini kuliner khasnya:

Kuliner khas Jawa BaratKuliner khas Jawa Barat Foto: Istimewa

1. Nasi Liwet

Nasi Liwet adalah nasi yang dimasak dengan santan, serai, daun salam, dan kadang ikan teri. Rasanya gurih, wangi, dan hangat di lidah. Biasanya, nasi liwet dipadankan dengan ikan asin sebagai lauknya, lengkap dengan sambal pedas dan lalapan mentah.

2. Karedok

Karedok adalah potongan kecil sayuran mentah seperti kacang panjang, kol, timun, dan tauge yang diuleg bersamaan bumbu kencur atau ranti (suwarung). Rasanya segar, crunchy, gurih dengan sedikit pedas.

3. Lotek

Lotek mirip dengan gado-gado di Betawi, yaitu sayuran rebus disiram bumbu kacang yang kental. Rasanya sedikit manis, gurih, dan kadar pedasnya ditentukan berapa buah cabai yang digunakan. Namun, selain dipakai sayuran rebus, ada pula yang menggunakan sayuran mentah. Yang jelas, antara karedok dan lotek dibedakan pada bumbu yang digunakannya.

4. Nasi Timbel

Nasi hangat dibungkus daun pisang, disajikan bersama lauk seperti ayam, tempe, sambal, dan lalapan. Rasanya gurih, sederhana, dan wangi. Aroma daun pisang yang digunakan sebagai bungkus menempel pada nasi dan menambah selera penyantapnya.

5. Nasi Tutug Oncom

Kalau main ke Tasikmalaya, Nasi Tutug Oncom tidak bisa dilewatkan. Kali ini, Nasi TO, demikian nama nasi itu disingkat, hadir di WAJF 2025.

Nasi TO adalah nasi dicampur oncom (fermentasi kacang kedelai) yang dibakar atau digoreng. Rasanya gurih-smoky, sedikit asin, dengan rasa khas fermentasi yang unik.

Kuliner Betawian

Betawi? Bukannya itu masuk Jakarta? Benar. Tetapi dahulu kala wilayah yang didiami etnis Betawi adalah wilayah kerajaan Sunda, Tarumanagara yang beribu kota di Bekasi. Jakarta pun dahulu namanya Sunda Kelapa. Sehingga, tak menutup irisan kuliner Jakarta-Sunda. Berikut ini ragam kulinernya:

Kuliner khas Jawa BaratKuliner khas Jawa Barat Foto: Istimewa

1. Gabus Pucung

Kuliner ini melekat dengan nama Bekasi. Yakni, sup ikan gabus dengan kuah hitam dari pucung (kluwek). Gabus Pucung rasanya gurih, sedikit pahit khas kluwek, dan kaya rempah.

2. Kerak Telor

Siapa tak kenal kerak telor? Telur dicampur beras ketan, ebi, dan kelapa serundeng. Kudapan ini dimasak sampai matang berkerak karena sedikitnya minyak yang digunakan. Rasanya gurih, sedikit asin, dengan tekstur renyah di bagian pinggir.

3. Sop Janda

Hmm! Bukan sup yang dibuat seorang janda ya. Pada satu versi, 'Janda' merupakan singkatan dari Jakarta-Sunda. Sop Janda merupakan sup daging sapi atau iga dengan kuah pedas. Rasanya segar, gurih, dan pedas menyengat.

Yang paling menarik dari sup ini adalah cabai-cabai rawit yang direbus bersamaan dengan sup. Pada saat disajikan, cabai rawit hijau itu akan memenuhi sepertiga permukaan kuah sup. Saat disantep, rasanya sungguh menyegarkan.

4. Perkedel Bakar

Kuliner ini adalh perkedel kentang yang dipanggang/bakar. Rasanya gurih dengan aroma asap dan tekstur lebih kering dibanding perkedel goreng.

5. Kue Cucur

Kue Cucur adalah kue tradisional dari tepung beras dan gula merah, yang diolah dengan cara digoreng. Bentuknya mirip serabi tapi lebih tipis. Rasanya manis legit, empuk di tengah dan renyah tipis di tepi.

Kuliner Khas Cirebon

Cirebon adalah sejarah panjang yang tak bisa dilepaskan dari percaturan Jawa Barat. Kulinernya telah menciptakan rasa yang kaya sebagai jejak budaya berkreasi dalam menyajikan makanan. Berikut ini bagian dari kulinernya:

Kuliner khas Jawa BaratKuliner khas Jawa Barat Foto: Istimewa

1. Nasi Lengko

Kalau berada di Cirebon dan ingin menyantap sarapan khas kota itu, Nasi Lengko adalah salah satu pilihannya. Kini, nasi lengko hadir di WJF 2025.

Nasi lengko adalah nasi dengan tahu, tempe, tauge, timun, kucai, dan disiram sedikit sambal kacang. Rasanya ringan, gurih, segar, dan sedikit pedas. Ini mirip kupat tahu, tapi kupatnya diganti nasi dan kuah kacangnya lebih sedikit dan lebih encer. Enak!

2. Nasi Jamblang

Nasi Jamblang adalah nasi dibungkus daun jati, disajikan dengan lauk seperti semur, sambal goreng, atau cumi hitam. Rasanya gurih, wangi daun jati, dengan pilihan lauk yang bermacam-macam.

3. Mie Koclok

Mie Koclok adalah mie yang tersaji dengan kuah kental dari santan dan tepung sagu. Pada mie ini, ditambahkan iriasan daging ayam dan telur. Rasanya gurih, creamy, dan sedikit manis.

4. Empal Gentong

Kuahnya sih mirip Gabus Pucung, agak kehitaman namun tidak pekat. Empal Gentong merupakan kuliner yang wajib dicoba sebagai representasi kuliner Cirebonan.

Empal Gentong adalah daging atau jeroan sapi yang dimasak dalam kuah santan dan rempah di gentong tanah liat. Rasanya gurih, sedikit smoky, dan kaya rempah. Empal Gentong disantap sebagai lauk nasi.

5. Tahu Gejrot

Kuliner ini adalah kudapan ringan. Ya, Tahu Gejrot. Yaitu, tahu goreng potong kecil disiram kuah gula merah. Sebelumnya, sebagai syarat wajib digerus bawang merah dan cabai pada cobek kecil. Irisan tahu kemudian disematkan di atas cobek, lalu kuah disiramkan ke atasnya. Rasa tahu gejrot adalah campuran manis, asam, dan pedas yang menyegarkan.




(tey/tey)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads