7 Resep Minuman Herbal Khas Indonesia yang Menghangatkan Tubuh

7 Resep Minuman Herbal Khas Indonesia yang Menghangatkan Tubuh

Jilan Salsabila - detikJabar
Senin, 22 Sep 2025 11:05 WIB
Cup of hot ginger tea with slices of ginger root on wooden background. Warming drink. Alternative medicine. Tea with honey, lemon, ginger and mint. Space for text. Copy space
Ilustrasi minuman herbal (Foto: Getty Images/Valentyna Yeltsova)
Bandung -

Indonesia memiliki berbagai macam kuliner khas yang berasal dari daerah yang berbeda-beda, salah satunya adalah minuman herbal. Minuman herbal merupakan minuman yang dibuat dari bahan-bahan alami yang banyak mengandung manfaat untuk kesehatan tubuh.

Minuman herbal dapat menjadi salah satu pilihan ketika kamu ingin menjaga kesehatan, ketika suhu sedang dingin, terutama saat musim hujan. Minuman herbal ternyata mudah untuk dibuat, sehingga kamu dapat dengan mudah membuatnya jika ingin.

Berikut resep minuman herbal khas Indonesia, yang mencakup wedang jahe, beras kencur, kunyit asam, bandrek, bajigur, wedang uwuh, dan sarabba.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

1. Wedang Jahe

Wedang jahe merupakan minuman tradisional dari daerah Jawa Tengah, Yogyakarta, dan Jawa Timur. Minuman ini merupakan minuman herbal berbahan jahe dan beberapa rempah-rempah. Wedang jahe biasa disajikan dalam keadaan hangat ataupun panas.

Minuman ini memberikan manfaat bagi tubuh, seperti membantu mengatasi masalah pencernaan, meningkatkan daya tahan tubuh, hingga meredakan nyeri sendi dan otot.

ADVERTISEMENT

Bahan-bahan:

100 gram jahe

3 batang sereh

100 gram gula aren

Β½ sendok teh garam

1,5 liter air

Madu secukupnya

Cara Membuat:

Pertama-tama iris jahe. Kemudian rebus air hingga mendidih, lalu masukkan jahe, gula merah, sereh, dan garam.

Rebus selama kurang lebih 30 menit. Setelah itu saring dan tambahkan madu secukupnya. Wedang jahe sudah siap untuk disajikan.

2. Beras Kencur

Beras kencur merupakan salah satu jamu khas Jawa yang memiliki rasa yang manis. Sesuai dengan namanya, minuman ini berbahan dasar beras dan kencur. Beras kencur juga memiliki berbagai manfaat jika dikonsumsi, seperti meredakan gejala sakit maag, meningkatkan daya tahan tubuh, meredakan hidung tersumbat dan batuk.

Bahan-bahan:

100 gram beras

125 gram kencur (kupas)

150 gram gula jawa

5 sendok makan gula pasir

1,2 liter air

5 ruas jahe (kupas)

Cara Membuat:

Pertama-tama cuci beras, lalu rendam di dalam air selama 3 jam. Setelah itu,sangrai beras hingga kering.

Kemudian parut jahe dan kencur.

Rebus air, lalu masukkan kencur, jahe, gula pasir, dan gula jawa hingga mendidih. Setelah itu matikan kompor dan tunggu hingga dingin.

Lalu, blender beras yang tadi sudah disangrai dan campurkan dengan air rebusan yang telah dingin. Ketika beras sudah diblender, saring beras, lalu masukkan ke dalam air rebusan tadi, dan aduk rata dalam keadaan kondisi kompor mati. Tuangkan ke dalam gelas dan beras kencur pun siap untuk dinikmati.

3. Kunyit Asam

Kunyit asam, jamu yang berbahan dasar kunyit dan juga asam jawa. Minuman ini memiliki manfaat untuk kesehatan dari kunyit yang digunakan sebagai bahan dasar. Jamu ini dapat memberikan manfaat berupa meredakan nyeri haid, menyegarkan tubuh, menjaga daya tahan tubuh mengurangi kembung, hingga mencegah penyakit karena kunyit mengandung antioksidan.

Bahan-bahan:

150 gram kunyit

50 gram asam jawa

150 gram gula jawa

800 ml air

Cara Membuat:

Pertama-tama kupas kunyit dan cuci hingga bersih. Setelah itu, potong kunyit, lalu blender hingga halus.

Kemudian, campurkan kunyit yang telah halus dengan asam jawa, gula jawa, dan air lalu masak dengan api kecil hingga mendidih.

Saring air rebusan bila sudah matang. Lalu, tuangkan ke dalam gelas dan kunyit asam pun siap untuk disajikan.

4. Bandrek

Bandrek merupakan minuman tradisional Sunda. Minuman ini disajikan dalam kondisi hangat, sehingga cocok untuk diminum ketika cuaca sedang dingin, bahkan bisa dikonsumsi ketika sedang batuk. Bandrek berbahan dasar jahe serta dilengkapi dengan beberapa rempah-rempah, sehingga dapat menghangatkan tubuh.

Bahan-bahan:

1 ruas jahe

2 batang serai

2 butir cengkeh

1 batang kayu manis

150 gram gula aren

600 ml air

Cara Membuat:

Pertama-tama rebus air, lalu masukkan gula aren dan jahe yang sudah digeprek. Selanjutnya, masukan sereh, cengkeh, dan terakhir masukkan kayu manis.

Masak air rebusan yang sudah dicampur seluruh bahan tersebut hingga mendidih.

Lalu, bandrek sudah siap untuk dinikmati dalam kondisi yang masih hangat.

5. Bajigur

Bajigur merupakan minuman herbal yang berasal dari Jawa Barat. Minuman ini berbahan dasar santan dan gula aren. Minuman ini disajikan dalam keadaan panas, sehingga cocok diminum untuk menghangatkan diri ketika cuaca dingin di malam hari atau sedang hujan.

Bahan-bahan:

600 ml air

2 ruas jahe

100 gram parutan kelapa

1 batang kayu manis

2 buah gula aren

2 butir kapulaga

1 lembar daun pandan

1 sachet kopi bubuk instan

Garam secukupnya

Cara Membuat:

Pertama-tama, kupas jahe, lalu bakar jahe. Setelah dibakar, geprek jahe.

Tambahkan air pada parutan kelapa, kemudian peras untuk dijadikan santan. Selanjutnya, tambahkan gula aren dan daun pandan. Berikutnya, tambahkan kayu manis, garam, dan kapulaga. Lalu masak hingga gula larut.

Masak hingga mendidih. Setelah itu, matikan kompor dan tambahkan kopi bubuk instan, lalu aduk rata.

Kemudian, saring air tersebut dan bajigur siap untuk disajikan.

6. Wedang Uwuh

Wedang uwuh, minuman khas dari daerah Imogiri, Yogyakarta. Minuman ini terbuat dari berbagai macam rempah-rempah hingga menghasilkan rasa yang manis dan juga pedas. Minuman ini memiliki warna merah yang khas karena terdapat kayu secang yang digunakan sebagai bahan pembuatannya.

Wedang uwuh dengan berbagai bahan alaminya memberikan manfaat bagi kesehatan, seperti meredakan gangguan pencernaan, meredakan batuk dan flu, hingga meningkatkan daya tahan tubuh.

Bahan-bahan:

500 ml air

1 ruas jahe

3 butir cengkeh

1 batang kayu manis

2 lembar daun pala

1 batang serai

Kayu secang secukupnya

30 gram gula batu

Cara Membuat:

Pertama-tama, cuci bahan-bahan hingga bersih. Setelah itu, siapkan air dan masak hingga mendidih.

Kemudian, masukkan seluruh bahan, kecuali gula batu, ke dalam air rebusan. Lalu rebus sekitar 15 menit dengan api sedang sampai air berubah warna dan sudah tercium harumnya.

Siapkan gelas, isi dengan gula batu. Kemudian saring wedang yang telah jadi sebelum dimasukkan ke dalam gelas. Wedang uwuh pun siap untuk disantap.

7. Sarabba

Sarabba merupakan minuman herbal yang berasal dari daerah Makassar, Sulawesi Selatan. Minuman ini dibuat dari berbagai rempah-rempah hingga memberikan rasa yang khas dan juga bermanfaat untuk tubuh. Selain itu, minuman ini disajikan dalam kondisi hangat, sehingga cocok diminum ketika cuaca dingin.

Bahan-bahan:

500 ml air

50 gram jahe

60 gram gula merah

5 butir cengkeh

5 cm kayu manis

Β½ sendok teh merica bubuk

2 batang serai

100 ml santan

Sejumput garam

2 lembar daun pandan

Cara Membuat:

Pertama-tama, cuci jahe hingga bersih, lalu bakar jahe. Setelah itu, bersihkan dan geprek jahe.

Kemudian, siapkan panci untuk merebus, lalu campurkan semua bahan kecuali santan dan garam. Rebus campuran bahan tersebut hingga mendidih.

Jika sudah mendidih, masukkan santan dan garam.

Setelah itu, saring sarabba dan minuman ini siap untuk disantap.

Itu dia minuman herbal khas Nusantara yang berkhasuat dan bisa menghangatkan tubuh di musim hujan seperti saat ini. Semoga bermanfaat.




(tey/tey)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads