Tak sembarang barang bisa dibawa saat berpergian dengan pesawat. Di antara banyak barang yang terlarang dibawa, kelapa menjadi salah satunya.
Dikutip dari detikFood, sebenarnya, penumpang diperbolehkan membawa sebagian besar jenis makanan, termasuk buah padat ke dalam pesawat. Namun, tidak semua jenis buah diperbolehkan.
Salah satu yang dilarang adalah buah kelapa karena dianggap menimbulkan risiko keamanan, yaitu dianggap mudah terbakar, lapor mirror.co.uk (16/07/2024).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Tingginya jumlah minyak di dalam daging kelapa yang diekstrasi untuk menghasilkan minyak kelapa itu yang bisa sangat berbahaya ketika bersentuhan dengan panas.
Potensi bahaya kebakaran tersebut yang membuat buah satu ini dilarang untuk dibawa dalam kabin pesawat. Sebagian besar maskapai yang melarang penumpang membawa kelapa, seperti Tui, Ryanair, Jet2, dan Easy Jet.
The International Air Transport Association's Dangerous Goods Register (IATA) menganggap kelapa sebagai barang bahaya kelas 4 karena mudah terbakar.
Menurut Independent, barang yang mudah rusak, seperti buah-buahan, bunga, dan sayuran, sebenarnya menjadi salah satu komoditas pertama yang dibawa melalui udara.
![]() |
Namun, barang-barang tersebut kondisinya memburuk dari waktu ke waktu, terutama ketika berada di bawah suhu dan kelembaban ekstrem. Dengan demikian, barang-barang ini perlu dibawa dengan hati-hati.
Meskipun kelapa tidak boleh dibawa dalam pesawat, kamu tidak perlu khawatir dengan olahannya. Sebab, makanan olahan yang terbuat dari kelapa, seperti cokelat kelapa Bounty masih diperbolehkan dibawa di dalam kabin pesawat.
Artikel ini telah tayang di detikFood dengan judul Kelapa Tidak Boleh Dibawa ke Pesawat, Ternyata karena Alasan Ini
(aqr/yum)