Lekoh! Menyeruput Mie Bangladesh yang Viral di Bandung

Lekoh! Menyeruput Mie Bangladesh yang Viral di Bandung

David Kristian Irawan - detikJabar
Selasa, 18 Jun 2024 17:00 WIB
Mie Bangladesh yang viral di Bandung
Mie Bangladesh yang viral di Bandung (Foto: David Kristian Irawan)
Bandung -

Sudah menjadi rahasia umum, Bandung punya segudang pusat kuliner yang begitu menggugah selera. Apalagi, menikmati sejuknya malam di Kota Kembang akan jauh lebih afdal jika sembari menikmati makanan yang menghangatkan tubuh.

Selain itu, belakangan media sosial pun juga ramai oleh content creator yang memberikan rekomendasi baru seputar kuliner malam di Bandung. Tak hanya sekedar berkonsep unik dan estetik, mereka juga punya menu andalan khas yang selalu diincar oleh banyak kawula muda, salah satunya yaitu Mie Bangladesh.

Yap, hidangan berkuah asal Tanah Sumatera itu memang memiliki cita rasa rempah yang begitu kaya. Tanpa perlu jauh-jauh datang kesana, kini Mie Bangladesh bisa pula ditemukan pada sejumlah kedai makanan di Kota Bandung, salah satunya Kedai Mayan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Berlokasi di Jalan L. L. R. E. Martadinata Nomor 85, Citarum, Kecamatan Bandung Wetan, Kota Bandung, kedai yang berada persis di seberang Kejaksaan Tinggi Jawa Barat ini selalu ramai dikunjungi anak muda, terutama ketika menjelang malam hari. Apalagi, mereka sengaja datang jauh-jauh ke pusat kota hanya untuk merasakan sensasi Mie Bangladesh yang viral.

"Udah ngincer banget dari lama. Kayak gimana sih rasa Mie Bangladesh tuh karena ngeliat di TikTok kuahnya lekoh (kental) gitu," kata Melly, salah satu pengunjung Kedai Mayan asal Cibaligo, Cimahi.

ADVERTISEMENT

"Aku kebetulan udah beberapa kali cobain ke sini. Emang rasanya enak, apalagi deket sama tempat aku kerja di sekitar Banda," ucap pengunjung Kedai Mayan lainnya, Ridho.

Menu favorit pengunjung Kedai MayanSembari menunggu, para pengunjung bisa melihat proses memasak hidangan Kedai Mayan Foto: David Kristian Irawan

Pantauan detikJabar, satu-persatu pengunjung tampak mengisi meja dan bangku kecil yang berada di atas trotoar. Mengusung konsep tempat yakni street food container, mereka juga bisa melihat proses memasak dari koki handal sembari menunggu pesanan datang.

Tak kurang dari 10 menit, Mie Bangladesh ala Kedai Mayan langsung tersaji di atas meja. Hanya dengan Rp. 15.000,- saja, detikers sudah bisa mendapatkan semangkuk hangat mie rebus dengan kuah kental pekat kecoklatan, telur orak-arik, dilengkapi potongan sawi dan bawang goreng.

Meski secara kasat mata hampir menyerupai Bakmi Jawa, namun ketika dicicipi detikers bisa merasakan perpaduan antara rasa manis, pedas, dan gurih begitu terasa di lidah dan sangat pas untuk memberi kehangatan di malam hari. Bahkan, terdapat beberapa toping seperti bakso, sosis, telur, atau mie yang bisa ditambahkan sesuai selera.

Selain itu, Kedai Mayan juga mengadopsi rempah-rempah dalam Mie Bangladesh-nya ke dalam Nasi Goreng. Para pengunjung yang datang pun tentu larut dalam kenikmatan dari semangkuk hangat Mie Bangladesh.

"Sesuai ekspektasi banget sama apa yang aku liat di sosmed. Mulai dari rasa yang kaya rempah, kuahnya beneran lekoh dan ada pedes-pedesnya gitu," ujar Melly.

Sebagai penutup, detikers juga bisa mencoba minuman andalannya, yakni Es Cokelat Cocol Ngawur. Hanya dengan Rp. 12.000,- saja, segelas susu cokelat dingin lengkap dengan beberapa potongan roti semakin menambah kenikmatan yang tiada tara.

Lalu, tempat ini buka setiap hari mulai pukul 11.00-00.00 WIB, dan sangat cocok jika datang pada sore atau malam hari. Apalagi, detikers tak perlu khawatir karena seluruh menu makanan dan minuman begitu ramah di kantong, yakni mulai dari Rp. 5.000,- sampai dengan Rp.16.000,- saja.

(yum/yum)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads