.webp)
Es krim merupakan camilan atau hidangan penutup yang disukai banyak orang di seluruh dunia. Rasa segar dan dingin membuatnya menjadi pilihan terutama pada hari-hari panas. Namun, apakah mengonsumsi es krim setiap hari baik untuk kesehatan? Melansir huffpost.comb(09/04), berikut penjelasan dari beberapa ahli.
1. Apakah Berefek Buruk Jika Dikonsumsi Setiap Hari
Dilansir detikFood, ahli gizi Tamar Samuels ragu melabeli setiap makanan baik atau buruk. Sebab, hal itu bisa memicu perasaan malu, bersalah, dan takut. Berpotensi mengarah pada hubungan yang tidak sehat dengan makanan.
Maggie Michalczyk juga memiliki pandangan serupa terkait makanan. Ia tidak suka mengklasifikasikan satu jenis makanan sebagai makanan 'buruk'. Namun, menurutnya ada makanan bergizi dan kurang bergizi.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Maggie menjelaskan, es krim merupakan makanan yang padat kalori, tinggi kalori, tinggi gula, yang dapat dinikmati dalam jumlah sedang.
Es krim yang dijual di pasaran memiliki profil nutrisi berbeda. Sehingga, para ahli mengingatkan untuk selalu membaca label. Ketahui juga kandungan gulanya dan ingat batasan gula dan lemak harian.
Menurut American Hearth Association, asupan gula tambahan harian tidak boleh lebih dari 36 gram untuk pria dan 25 gram untuk wanita. Sedangkan untuk lemak jenuh, AHA merekomendasikan tidak lebih dari 13 gram per hari untuk orang yang memang sedang diet. Namun, kandungan nutrisi ini belum tentu menjadi alasan untuk tidak menikmati es krim sepenuhnya.
Ahli gizi Edwina Clark menjelaskan, es krim tetap memiliki beberapa manfaat kesehatan. Menurutnya, satu sendok es krim setiap malam dalam konteks diet sehat tidak mungkin merusak kesehatan.
Edwina Clark juga menjelaskan, es krim merupakan sumber kalsium, magnesium, dan B12 yang memberikan fungsi penting untuk makanan.
2. Manfaat Lain dari Makan Es Krim
Ahli diet Michalcyzk menyebutkan meski es krim mengandung lemak dan gula tinggi namun terdapat beberapa manfaat yaitu karena protein dan lemak dalam es krim dapat memperlambat penyerapan gula.
Samuels mencatat, susu dan krim di dalam es krim juga menjadi sumber vitamin A yang baik dan menjadi nutrisi penting untuk meningkatkan kesehatan mata dan mendukung fungsi kekebalan tubuh.
Menurut ahli gizi ini, produk susu juga megandung kolin yang memainkan peran penting dalam perkembangan otak dan metabolisme awal. Kandungan lemak es krim lebih tinggi juga menyebabkan rasa kenyang daripada makanan penutup lainnya.
3. Apakah Es Krim Non-dairy Lebih Baik?
Saat ini banyak juga produk es krim yang tidak dibuat dari produk susu atau dairy. Lantas apakah lebih baik? Michalczyk menekankan bahwa ini belum tentu lebih baik. Menurutnya, es krim non-dairy masih tetap mengandung gula dan lemak.
Kamu juga perlu memerhatikan bahan tambahan yang dimasukkan ke dalam produk es krim non-dairy itu. Bisa saja es krim ini tetap ditambah pemanis buatan, alkohol, sampai bahan aditif lain.
4. Ingat Porsi
Para ahli gizi memperingatkan, jika kamu ingin makan es krim setiap hari, baiknya memperhatikan porsi yang dikonsumsi. Clark merekomendasikan konsumsi satu porsi yang berarti setengah dari cup es krim.
Artikel ini telah tayang di detikFood. Baca selengkapnya di sini.
