.webp)
Lowongan pekerjaan ini menawarkan gaji fantastis. Dengan menjadi pembuat roti canai, kamu bakal mendapatkan gaji hampir Rp 17 juta per bulan!
Ya, lowongan kerja ini tak maun-main. Yang penting pembuat roti canai ini benar-benar ahli membuat roti canai yang lezat.
Baca juga: Liburan yang Berubah Jadi Mimpi Buruk |
Dikutip dari detikFood, roti canai adalah makanan populer di Malaysia dan Singapura. Roti pipih dan empuk ini merupakan hasil pengaruh budaya India. Roti canai ditawarkan di kaki lima hingga di restoran.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Roti canai dibuat dari bahan utama tepung gandum, telur, susu, ghee (butter India), dan garam. Di Malaysia, varian yang umum adalah roti canai disajikan dengan kuah kari.
Baru-baru ini roti canai Malaysia menorehkan prestasi. TasteAtlas menobatkan roti canai dalam posisi pertama sebagai roti terenak di dunia dengan nilai 4.9.
Banyak tempat makan di Malaysia pun terkenal dengan menu roti canainya yang enak. Tak jarang, mereka membuka lowongan demi mencari tukang roti canai yang handal.
Terbaru, lowongan tukang roti canai viral di koran lokal Malaysia. Sebab pemberi lowongan itu yang merupakan orang Singapura menawarkan gaji fantastis sebesar RM 5.000 atau sekitar Rp 16,9 juta!
Mengutip Weird Kaya belum lama ini, syarat untuk lowongan itu adalah pembuat roti canai memiliki teknik yang handal. Selain gaji yang fantastis, kandidat juga diiming-imingi fasilitas musala di tempat kerja, akomodasi, dan makanan.
Menurut laporan The Straits Times, gaji besar dari tukang roti canai itu adalah bagian dari strategi Singapura. Pemerintah di sana ingin menarik pekerja terampil di bidang yang bukan memerlukan pendidikan akademis tingkat tinggi, melainkan kemampuan spesifik yang dikerjakan langsung.
Dalam iklan lowongan itu juga disebutkan kalau gaji sebesar Rp 16 juta bisa lebih. Sebab pemberi kerja bersedia membayar tarif premium untuk keahlian yang tepat.
Meskipun tawaran ini menarik, pakar industri mengingatkan kalau biaya hidup di Singapura terbilang tinggi. Karenanya gaji besar itu mungkin untuk mengimbanginya.
Jeremy, wakil ketua Asosiasi Pemilik Restoran dan Bar, mengatakan kepada The Straits Times bahwa meskipun gaji yang diberikan tampak kompetitif, tapi gaji tersebut mungkin tidak cukup untuk mendapatkan gaya hidup nyaman di Singapura.
Ia menyoroti pengeluaran untuk tempat tinggal yang mahal, disamping biaya hidup sehari-hari dan transportasi yang juga memerlukan biaya besar di Negeri Singa.
Jeremy juga menunjukkan bahwa Malaysia semakin kehilangan bakat kulinernya karena mereka bekerja di negara-negara tetangga, terutama di Johor, yang secara geografis dekat dengan Singapura.
Tantangan untuk mempertahankan talenta di Malaysia pun dinilainya semakin besar seiring banyaknya pekerja yang bermigrasi untuk mencari gaji yang lebih baik dan peluang karir yang lebih luas.
Sebelum gaji tukang roti canai yang fantastis ini, beberapa gaji pegawai di industri makanan dan minuman juga ada yang sangat besar hingga viral.
Artikel ini telah tayang di detikFood, simak selengkapnya di sini.
(adr/orb)
