Mencicipi Surabi Papandayan yang Ikonik dan Legendaris di Garut

Mencicipi Surabi Papandayan yang Ikonik dan Legendaris di Garut

Hakim Ghani - detikJabar
Selasa, 02 Jan 2024 11:00 WIB
Lapak Surabi Papandayan yang ikonik dan legendaris di Garut.
Lapak Surabi Papandayan yang ikonik dan legendaris di Garut. Foto: Hakim Ghani/detikJabar
Garut -

Jika berbicara dunia kuliner di Kabupaten Garut, tak hanya makanan kekinian seperti bakso aci hingga seblak. Di Kota berjuluk Swiss van Java ini, ada juga beragam makanan enak, yang bahkan berumur puluhan tahun sejak pertama kali didagangkan.

Salah satunya, adalah Surabi Papandayan. Penjual serabi ini sudah eksis sejak zaman dahulu. Surabi Papandayan ini, tepatnya sudah ada sejak tahun 1960. Dalam Bahasa Sunda, serabi sering dilafalkan dengan kata surabi.

Surabi Papandayan. Nama Papandayan, bukan berasal dari nama gunung yang terkenal di Kabupaten Garut karena panorama alamnya yang indah. Tetapi diambil dari nama lokasi tempat Surabi Papandayan ini berjualan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Lokasinya, berada di Jalan Papandayan, Kecamatan Garut Kota. Persisnya, berada di sisi timur lampu merah (traffic light) Jalan Papandayan. Jangan bayangkan warung yang memadai ketika datang ke tempat ini. Karena, Surabi Papandayan dijual di lapak emperan di atas trotoar jalanan tersebut.

Surabi Papandayan, sudah buka sejak pagi buta. Dari jam 4 subuh mereka berdagang, serabi yang disajikan biasanya ludes jam 8 pagi. Kecuali akhir pekan. Karena stok serabi yang dibawa cukup banyak, Surabi Papandayan bisa dagang sampai jam 10 siang.

ADVERTISEMENT

Saking lakunya, Surabi Papandayan sudah diserbu pembeli sejak pagi-pagi. Banyak pelanggan yang rela antre, untuk bisa mendapatkan serabi di Surabi Papandayan ini. Tak hanya pelanggan, jasa ekspedisi juga sudah antre berburu serabi di tempat ini.

Serabi yang dijual di tempat ini, dibanderol dengan harga Rp 5 sampai Rp 12 ribuan saja. Sesuai dengan toping yang dipilih. Ada varian asin seperti toping telur dan oncom, hingga telur dan abon. Ada juga toping manis seperti keju dan susu serta keju dan cokelat.

Citarasanya patut untuk dicoba. Terlebih, selain tempatnya yang legendaris, cara masak serabi di tempat ini, yang masih menggunakan alat-alat tradisional juga menjadi daya tarik tersendiri dari lapak Surabi Papandayan ini.

Saking legend-nya tempat ini, Surabi Papandayan menjadi salah satu ikon kuliner legendaris di Kabupaten Garut. Tapi, meskipun terbilang legendaris dengan menu makanan jadul, Surabi Papandayan tetap digemari baik oleh kalangan tua maupun kawula muda karena rasanya yang bersahabat di lidah.

Surabi Papandayan ini dikatakan legendaris karena sudah eksis sejak tahun 1960. Saat ini, Surabi Papandayan diurus oleh generasi keempat penjualnya.

"Dari zaman buyut, nenek, uwak, baru ke saya. Sudah empat keturunan dari tahun 1960-an," ungkap Arul, pengelola Surabi Papandayan.

(sud/sud)


Hide Ads