Diare merupakan penyakit yang membuat penderitanya buang air besar terus-menerus, dengan kondisi feses cair. Kondisi ini membuat penderitanya menjadi lemas dan kekurangan cairan dalam tubuh, bahkan bisa membuat dehidrasi dan demam.
Untuk menyembuhkan penyakit ini, terdapat beberapa makanan yang baik untuk dikonsumsi oleh penderitanya. Tak hanya itu, ada juga jenis makanan yang tidak boleh dikonsumsi oleh penderita diare, seperti makanan pedas, produk susu, makanan berlemak tinggi dan makanan mengandung kadar gas tinggi.
Maka dari itu, para penderita diare harus memperhatikan kembali jenis makanan yang akan mereka konsumsi. Berikut jenis makanan yang baik untuk dikonsumsi saat diare, yang telah detikJabar rangkum dari berbagai sumber.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
1. Makanan Berkuah
![]() |
Jenis makanan berkuah sangat cocok untuk membantu mencukupi kebutuhan cairan dalam tubuh saat diare. Tak hanya itu, air putih pun sangat penting bagi penderita diare. Pastikan detikers minum kurang lebih sebanyak 2 liter per harinya, atau biasakan minum air putih setelah selesai buang air besar.
2. Nasi Putih dan Bubur
Pada saat diare detikers harus menghindari makanan tinggi serat untuk menjaga kondisi usus kita, karena makanan dengan serat tinggi mengandung gas yang cukup berlebih.
Pilihlah jenis makanan tinggi karbohidrat tetapi rendah serat, seperti nasi putih dan bubur. Nasi putih memiliki tekstur halus dan empuk sehingga mudah untuk dicerna oleh usus. Dengan begitu usus tidak akan bekerja keras untuk mencerna makanan tersebut.
3. Roti Tawar atau Makanan Hambar
Ketika menderita diare, usahakan untuk mengonsumsi makanan berbumbu pekat untuk mencegah gejala diare semakin memburuk. Rempah seperti cabai, bawang putih, atau bumbu penguat rasa seperti garam, santan, dan cuka dapat menyebabkan iritasi pada perut.
Maka, jenis makanan dengan cita rasa tawar dan hambar sangat direkomendasikan untuk penderita diare. Pilihan terbaiknya adalah roti tawar dan oatmeal, karena kedua jenis makanan ini tidak akan memicu rasa mual ketika dimakan.
4. Buah-buahan
![]() |
Orang yang menderita diare dianjurkan untuk menghindari makanan tinggi serat seperti buah-buahan. Namun, terdapat jenis buah yang sangat baik dikonsumsi oleh penderita diare, yaitu pisang dan apel.
Pisang dan apel mengandung pektin (serat larut air) yang dapat membantu memadatkan kotoran. Kedua jenis buah tersebut juga mengandung gula dan karbohidrat yang bisa menambah stamina. Karena penderita diare cenderung merasa lemas karena kekurangan cairan tubuh.
5. Sayuran
Sama halnya dengan buah, sebagian jenis sayuran merupakan makanan dengan serat yang tinggi. Namun, terdapat beberapa jenis sayuran yang cocok dikonsumsi oleh penderita diare, salah satunya adalah wortel.
Wortel merupakan sayuran yang kaya akan gizi, sehingga baik untuk kesehatan pencernaan. Kandungan nutrisi pada wortel bermanfaat untuk mengembalikan fungsi usus yang memburuk karena diare.
Sedangkan beberapa jenis sayuran yang harus kalian hindari ketika menderita diare adalah kembang kol, paprika, dan brokoli yang dapat memicu penumpukan gas dalam perut.
6. Daging Kukus
Terdapat kandungan protein yang banyak dalam daging, sehingga dapat membantu mengatasi diare. Pilihan daging yang bisa kalian jadikan pilihan menu saat sedang diare adalah daging sapi, daging ayam, serta ikan yang di kukus dan di rebus.
Selama diare, hindari untuk mengonsumsi olahan daging dengan cara di goreng, dipanggang, atau diungkep dengan bumbu santan atau rempah. Menu makanan tersebut mengandung banyak lemak dan minyak sehingga membuat diare makin parah.
Baca juga: Ini 15 Bahan Alami Pengusir Tikus di Rumah |
7. Telur
![]() |
Dengan mengonsumsi telur maka akan membantu memperlambat pergerakan usus dan membantu penderita pulih lebih cepat dari diare. Telur yang dimasak pun lebih mudah dicerna meski perut sedang mengalami diare. Jadi, seseorang boleh makan telur rebus saat sedang diare.
Memasak telur juga mengurangi kemungkinan infeksi bakteri Salmonella. Protein yang telah dimasak umumnya akan membantu menghindari perut kembung. Sebagai makanan untuk diare, Anda sebaiknya memilih olahan telur rebus, telur dadar, atau telur orak-arik.
8. Makanan Tinggi Probiotik
Probiotik merupakan bakteri baik yang bermanfaat untuk menjaga kesehatan sistem pencernaan. Makanan untuk penderita diare sebaiknya mengandung probiotik agar gejala diare dapat teratasi.
Asupan probiotik juga bermanfaat untuk memperbaiki fungsi usus dalam menyerap cairan. Selain itu, probiotik dapat menggantikan hilangnya bakteri baik yang dikeluarkan bersama kotoran akibat terlalu sering buang air besar.