Indonesia terkenal dengan kekayaan kuliner dari setiap daerah dengan cita rasa yang beragam. Kebanyak resep kuliner di Indonesia diturunkan langsung oleh nenek moyang. Salah satunya adalah pepes ikan peda.
Pepes ikan peda atau ikan kembung yang difermentasikan, merupakan makanan yang sudah akrab di lidah orang di tanah Pasundan. Pepes ikan peda sendiri memiliki tekstur empuk, gurih, dan kaya akan cita rasa dari bumbu yang digunakan.
Pada mulanya, makanan yang dibungkus dengan daun pisang ini disebut pais oleh orang Sunda dan dikenal dengan nama pepes oleh orang Indonesia. Sebuah makanan yang dibungkus daun pisang kemudian dimasak dengan cara dikukus atau dibakar.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pembuatan pepes ikan peda sendiri menggunakan ikan laut yang sudah difermentasi dan diberi garam. Dari segi gizi, ikan peda memiliki kandungan protein yang lebih tinggi dibandingkan ikan segar.
Asal-usul Ikan Peda
Dilansir dari ugm.ac.id, berdasarkan sejarahnya pada 1965, ikan peda ditemukan secara tidak sengaja saat terjadi kesalahan selama proses pengangkutan ikan asin dari Thailand ke Indonesia. Ikan asin yang belum sepenuhnya kering mengalami fermentasi spontan selama di perjalanan.
Karena garam yang yang ditambahkan pada ikan memiliki konsentrasi 20-30% dengan tujuan untuk mengawetkan ikan supaya masa simpan ikan panjang tetapi akhirnya menyebabkan proses fermentasi yang baik dan bisa menjaga kandungan air dalam ikan sehingga terlihat basah dan lembab.
Pada saat ikan tiba di Indonesia, ikan mengeluarkan aroma yang menyengat tajam ketika di bongkar, dari situlah ikan asin yang sudah terfermentasi diberi nama pedah siam.
Pada umumnya ikan asin dalam proses pembuatanya hanya melalui dua tahap yang terdiri dari penggaraman dan pengeringan, berbeda dengan ikan peda yang memiliki tiga tahapan dimulai dari penggaraman, fermentasi baru pengeringan.
Sekarang di Indonesia, ikan peda merupakan komoditas produk perikanan yang mengalami peningkatan setiap tahunnya berbentuk Usaha Mikro Menengah (UKM) atau Skala Usaha Dagang (UD) yang banyak tersebar di Pulau Jawa.
Ikan peda sendiri bisa dibuat dari berbagai jenis ikan laut, tapi yang sering dijumpai adalah ikan kembung, ikan makarel hingga Jack tuna asalkan bukan ikan air tawar.
Bahan Pembuatan Pepes Ikan Peda
- 2 ekor ikan peda
- 1 buah cabe merah besar, iris serong tipis
- 1 buah cabe hijau besar, iris serong tipis
- 1 buah tomat, iris tipis
- 5 butir bawang merah, iris tipis
- 3 siung bawang putih, dihaluskan
- 2 batang serai, iris tipis
- 6 butir kemiri, dihaluskan
- 15 buah cabai rawit merah,
- 1 ruas kunyit, iris tipis
- 1 ruas jahe, iris tipis
- Âŧ penyedap rasa
- 1 sendok teh garam
- 1 sendok the gula pasir
- Daun Pisang secukupnya
- Daun salam
- Daun kemangi
Cara Memasak
- Siapkan panci sebagai alat pengkukus.
- Balurkan ikan peda yang sudah dibersihkan dengan bahan yang sudah halus lalu berikan penyedap rasa, garam, gula pasir.
- Bungkus ikan peda dengan daun pisang lalu diberi tambahan kemangi, daun salam dan irisan bahan di atas lalu tutup kembali dengan bumbu halus.
- Bungkus seperti lontong dengan ujungnya di tutup oleh tusuk gigi atau lidi.
- Masukan ke dalam kukusan selama 30-45 menit, lalu bakar hingga tercium aroma sedap