Surga Jajanan Ramadan di Karangpawitan Karawang

Surga Jajanan Ramadan di Karangpawitan Karawang

Irvan Maulana - detikJabar
Kamis, 06 Apr 2023 23:45 WIB
Aneka gerai jajanan di kawasan Karangpawitan, Karawang.
Aneka gerai jajanan di kawasan Karangpawitan, Karawang. (Foto: Irvan Maulana/detikJabar)
Karawang -

Di Karawang terdapat banyak tempat menarik untuk menghabiskan waktu menunggu berbuka puasa. Salah satunya dengan cara berburu kuliner di Jalan Banten, tepatnya di samping Lapang Karangpawitan, Kecamatan Karawang Barat, Kabupaten Karawang.

Seperti terlihat pada Kamis (6/4/2023) petang, warga hilir-mudik baik berjalan kaki maupun memakai kendaraan mengunjungi satu gerobak ke gerobak lain.

Amir (30) seorang warga Rengasdengklok, Kabupaten Karawang, mengaku rela jauh-jauh datang ke Lapang Karangpawitan, ngabuburit sembari berburu kuliner di Karangpawitan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kebetulan saya dari Rengasdengklok, alhamdulillah lumayan jauh yah sekitar 24 kilometer ke sini. Tapi saya memang suka menyempatkan waktu ke sini," kata Amir saat ditemui detikJabar.

Amir mengungkap, ia biasa ngabuburit membawa sang istri dan anak jika waktu kerja libur hanya ke Karangpawitan. Sebab, selain banyak pilihan kuliner, ia bisa menemani anaknya bermain. Sebab di Lapangan Karangpawitan juga terdapat beberapa tempat sewaan mainan anak.

ADVERTISEMENT

"Di sini banyak pilihan takjil, kuliner, anak juga asyik main di lapangan. Kan banyak sewaan mainan anak," jelasnya.

Lebih dari 150 stand dan gerobak kuliner memang terlihat berjejer di samping kiri kanan jalan Banten sepanjang satu kilometer itu, mulai dari berbagai macam takjil, kuliner atau makanan berat, hingga berbagai macam penjual minuman atau es menu khas berbuka puasa.

Terpisah, Iding (50) seorang pedagang gorengan di kawasan tersebut mengatakan, sebenarnya selain Ramadan tempat tersebut memang salah satu kawasan kuliner. Namun, bedanya pada bulan Ramadan lebih banyak pedagang dan warga yang mendatangi tempat tersebut.

"Bukan cuma lagi puasa mas, hari biasa kan memang banyak pedagang di sini. Hanya kalau bulan puasa memang lebih padet, yang dagangnya makin banyak pengunjungnya juga lebih banyak," ucap Iding, sembari menbungkus pesanan gorengan untuk pembelinya.

Iding mengungkap, dagangannya memang lebih laku saat Ramadan, daripada hari biasa. Itu sebabnya ia juga menambah porsi dagangan.

"Bedanya kalau puasa ini memang lebih ramai. Saya aja kalau hari biasa itu kan paling habis 10-15 kilogram aja. Sekarang lebih banyak, bisa sampe 30-40 kilogram, artinya naik lebih 100 persen," ujar Iding.

Di hari biasa, kata Iding pedagang yang mangkal di Jalan Banten, tak lebih dari 100 stand atau gerobak. Namun, ketika bulan Ramadan banyak warga sekitar yang sengaja berdagang takjil atau kuliner untuk berbuka.

"Kalau hari biasa pedagang tetap tak lebih dari 100 termasuk saya ini. Cuma kalau puasa memang warga sini juga banyak yang dagang, dia jualan takjil, kaya es ampur kolak, makanan untuk buka puasa, itu sebabnya banyak masyarakat juga ngabuburitnya kesini, karena mungkin banyak pilihan yah," imbuhnya.

Kawasan kuliner Jalan Banten samping Lapang Karangpawitan sendiri, kata Iding, biasanya mulai ramai sejak pukul 14.00 WIB, hingga tutup pada pukul 01.00 dini hari.

"Biasanya buka jam 2 setelah juhur, nanti tutupnya itu menjelang sahur, sebagian pedagang takjil tutup sekitar jam 10 malam," pungkasnya.

Ngabuburit ala Polwan Karawang

Di Karawang, polisi juga melakukan kegiatan menarik selama Ramadan ini, khususnya polwan. Mereka bisa menemani warga mengantar anak hingga ditraktir buka puasa.

Perwira Koordinator Polisi Wanita (Pakor Polwan) Polres Karawang AKP Kumisih menuturkan, agenda tersebut sebetulnya merupakan patroli biasa yang dikemas berbeda.

"Ini merupakan agenda rutin biasa, patroli dialogis, namun karena Ramadan diubah jadi Patroli Dialogis Ramadan Berkah. Giatnya sama saja, namun tentu ada tambahan kegiatan," ucap Kumisih saat di temui di kawasan Stadion Singaperbangsa, Kabupaten Karawang, Kamis (6/4/2023) petang.

Selain menjalankan tugas, kata Kumisih, giat tersebut dilakukannya sebagai ladang ibadah serta mengisi waktu khusus untuk memberikan manfaat langsung kepada masyarakat.

"Kita patroli, ada yang gatur, selain patroli itu mengimbau warga. Kita juga sisipkan waktu menemani anak-anak keluar sekolah, mengantarnya naik angkot. Atau kita traktir buka puasa kalau kesorean," jelasnya.

Kegiatan itu, kata Kumisih, dilakukan guna menjalankan tugas sekaligus arahan dari pimpinan agar masyarakat merasa nyaman.

"Sesuai dengan arahan pimpinan kami Bapak Kapolres, dalam setiap kegiatan itu wajib bersikap humanis responsif, serta bisa membaur agar masyarakat lebih nyaman dan merasa memiliki," imbuhnya.

Setiap harinya, patroli dialogis Ramadan berkah, berlangsung mulai setelah juhur hingga pukul 21.00 WIB.

Terpisah, Kapolres Karawang AKBP Wirdhanto Hadicaksono menuturkan, selama Ramadan anggotanya memang diberi tambahan tugas khusus untuk melayani masyarakat tidak hanya di kantor sesuai tugas pokok dan fungsi.

"Saya selalu tekankan kepada masyarakat, khusunya di bulan Ramadan ini, kita punya maklumat bersama, dimana didalamnya tersimpan aturan masyarakat Karawang harus, tertib, kondusif, aman dan nyaman menjalankan ibadah," ucap Wirdhanto, kepada detikJabar.

Oleh karenanya, Wirdhanto meminta agar anggotanya melakukan pelayanan prima tak hanya di kantor, namun juga di luar kantor, "Tak hanya bekerja sesuai fungsi di kantor, saya juga mengimbau agar setiap anggota bisa bekerja diluar sesuai dengan kampuan masing-masing," kata dia.

"Tak harus formal, seperti membantu anak, dan warga yang membutuhkan saat di jalan juga merupakan tugas yang harus dilakukan. Hal itu menumbuhkan nilai ibadah, dan meningkatkan rasa kepercayaan masyarakat," pungkasnya.

(yum/orb)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads