Jika berjalan kaki melintasi jalan Cicendo, Bandung, cobalah untuk melangkah lebih jauh ke dalam gang Pajiping Utara. Di gang ini, Anda dapat mencium semerbak aroma wangi adonan roti meskipun belum masuk ke dalam area toko.
Di gang Pajiping Utara inilah terdapat toko roti legendaris French Bake House. Dahulu French berjualan di jalan Braga dikenal kental akan suasana Eropanya. Sekitar tahun 1978, sebuah toko roti yang cukup mewah mejeng di tepi jalan itu. Kini French mengubah wajah toko menjadi lebih kekinian di lokasi yang berbeda.
Ialah French Bakery yang dikelola oleh keluarga Husen. Toko ini menjadi yang terbesar di zamannya, dengan koleksi roti modern yang melimpah dan tampilan yang mewah.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Jadi French Bakery dulu buka di jalan Braga nomor 35, dikelola oleh orang tua mertua saya. French Bakery itu dikenal legend ya, jadi modern bakery pertama di Bandung," ujar Dwi Hayati, generasi ketiga keluarga Husen, pemilik French Bake House pada detikJabar Rabu (16/3/2023).
![]() |
Nama French Bakery mengemuka karena sajiannya yang lezat. Tak tanggung-tanggung, toko ini mendatangkan tiga chef dari Taiwan untuk mengolah aneka roti.
"Kami datangkan chef dari Taiwan sekitar dua atau tiga orang. Nama French diambil karena Braga kan dikenal sebagai daerah intelek, banyak orang bule juga," ungkap Dwi.
Kemegahan jalan Braga membuat Bandung dikenal sebagai Parijs van Java. Sekiranya inilah yang menjadi alasan toko roti ini dinamai French Bakery.
![]() |
Keluarga ini pun memutuskan untuk melakukan rebranding di generasi ketiga. Namun, yang diubah hanyalah penggunaan bahan lebih premium serta fasad toko yang lebih modern.
Resep turun-temurun yang hingga kini tetap dipegang teguh, menjadi kunci aroma harum roti di jalan Braga yang kini semerbak di gang Pajiping Utara. Tak heran jika pembeli French Bakery pun juga turun temurun.
"Resep enggak pernah diubah, tapi bahan yang digunakan semakin bagus dan premium. Kemudian tampilannya juga kita ubah lebih kekinian, mengikuti anak muda sekarang. Makanya sekarang namanya French Bake House, menjadi boutique bakery karena konsepnya hidden gem dan modern," jelas Dwi.
![]() |
"Banyak banget yang kesini kaget 'oh French masih ada ya, oh buka disini ya', dan merreka tau roti French dari neneknya, ibunya, jadi turun temurun. Karena beda ya sama roti lain, rasanya bikin kangen," lanjutnya.
Sejak dulu, varian roti yang paling banyak diminati ialah roti Jagung Susu dan Kulit Nangka.
Jagung Susu memiliki tekstur yang lembut namun rotinya padat. Bagian dalamnya terdapat olahan susu yang lembut, dan butiran jagungnya memiliki rasa gurih nan manis yang pas.
Sedangkan roti Kulit Nangka, punya tampilan yang sangat unik. Permukaan rotinya pecah-pecah, dan saat digigit kita akan langsung merasakan bagian isiannya.
![]() |
"Ada yang rasa coklat, kemudian pinapple raisin jadi dalamnya nanas dan kismis, lalu kismis susu, itu isian untuk basic Kulit Nangka. Tapi sampai saat ini salah satu menu best seller masih jagung susu," papar Dwi.
Tak hanya menu legend yang menggugah selera. French juga menyediakan menu baru yakni Abon, Coffee Bun, Vanilla and Cheese, Strawberry Cream Cheese, dan Chicken Mentai.
Harga rotinya pun variatif dan terjangkau, yakni mulai dari Rp 9.500-48.000 untuk aneka roti manis dan roti tawar.
Bahkan sekarang French juga punya aneka minuman. Es Kopi Susu dan Es Chocolate jadi primadona. Soal rasa jelas jangan ditanya lagi, bagi yang bukan penikmat kopi pasti bakal dibuat jatuh cinta dengan es Chocolate nya yang nyoklat banget!
Kini, French Bake House dengan tampilan yang modern, sanggup menjamah pasar millenial. Sementara untuk mereka yang ingin bernostalgia, pun tak akan kecewa karena selalu mendapatkan cita rasa yang sama dan fresh.
"Roti jadul kami rasanya pasti bikin kangen. Bahannya sekarang semakin premium, teksturnya padat, jadi orang selalu pengen balik lagi kesini. Kita juga masih ada chef dari Indonesia yang sudah 30 tahun sejak dulu di-trainee, sampai sekarang masih ikut," ungkapnya.
Kalau detikers juga rindu dengan cita rasa French Bake House yang legendaris atau tertarik mencoba, bisa mampir ke jalan Cicendo, gang Pajiping Utara Kelurahan Nomor 18, Bandung. Serta mereka juga buka cabang di Kings Shopping Centre Jalan Kepatihan Nomor 11-17, Bandung.
(tey/tey)