Sinopsis Film John Wick: Chapter 4, Pertarungan dengan Musuh Terkuat

Langkah John Wick kembali menggema, kali ini dengan taruhan yang makin mahal. John Wick: Chapter 4 membuka cerita dengan aura balas dendam yang belum padam, menghadirkan dunia pembunuh bayaran yang kian kejam dan penuh aturan tak tertulis. Sejak awal, film ini langsung menegaskan satu hal yaitu perjalanan John belum selesai.

Keanu Reeves kembali memerankan John Wick dengan karisma dingin yang khas. Deretan pemeran pendukung ikut memperkaya cerita, mulai dari Donnie Yen sebagai Caine, Bill Skarsgård sebagai Marquis de Gramont, Ian McShane sebagai Winston, Laurence Fishburne sebagai Bowery King, hingga Hiroyuki Sanada dan Rina Sawayama yang memberi warna baru dalam saga ini.

Sinopsis Film John Wick: Chapter 4 di Bioskop Trans TV

John memulai babak baru dengan status buronan tingkat tertinggi. The High Table tak lagi memberi ruang kompromi, memaksa John bergerak dari satu kota ke kota lain. Setiap langkahnya diburu, setiap kontak berpotensi menjadi ancaman, sementara tekadnya tetap satu, memutus rantai kekuasaan yang mengikat hidupnya.

Perjalanan itu membawanya ke Osaka, tempat John bertemu sekutu lama dan menghadapi lawan baru. Pertarungan berlangsung cepat dan brutal, memperlihatkan kode kehormatan yang mulai runtuh. Caine muncul sebagai sosok mematikan dengan kemampuan setara John, membuat benturan mereka terasa personal sekaligus tragis.

Ancaman semakin besar ketika Marquis de Gramont mengambil alih kendali perburuan. Ia memanfaatkan sistem untuk menghancurkan John secara perlahan, bukan hanya lewat senjata, tetapi juga strategi dan manipulasi. Winston dan Bowery King berada di posisi sulit, terjebak antara kesetiaan dan keselamatan mereka sendiri.

Di Paris, ketegangan mencapai puncaknya. John dipaksa memilih jalan yang nyaris mustahil demi meraih kebebasan. Duel demi duel terjadi, menuntut fisik dan mentalnya hingga batas akhir. Setiap luka mengingatkan, harga yang harus dibayar tak pernah murah.

Sementara waktu terus berjalan, satu kesempatan terakhir muncul melalui aturan lama yang hampir terlupakan. Kesempatan itu menjanjikan akhir, namun risikonya setara dengan kehilangan segalanya. John melangkah maju, sadar hasil akhirnya tak akan sama lagi.

Saat semua kepingan mengarah ke satu titik penentuan, pertanyaan terbesar justru menggantung di udara. Apakah jalan yang dipilih John benar-benar membawanya menuju kebebasan, atau justru menutup takdirnya dengan cara paling sunyi?

Jawaban dari pertaruhan terakhir itu menanti di layar. Akankah John Wick akhirnya menemukan akhir yang ia cari, atau dunia gelap para pembunuh bayaran kembali menagih darahnya satu kali lagi?