Setiap tanggal 28 Oktober, bangsa Indonesia memperingati Hari Sumpah Pemuda sebagai momentum penting lahirnya semangat persatuan di kalangan generasi muda. Ikrar Sumpah Pemuda yang digaungkan pada tahun 1928 menjadi salah satu tonggak bersejarah dalam perjalanan menuju kemerdekaan Indonesia.
Peringatan Hari Sumpah Pemuda setiap tahun biasanya diwarnai dengan tema dan logo resmi yang dirilis pemerintah. Pada Sumpah Pemuda ke-97 tahun 2025, Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) RI kembali meluncurkan tema dan logo terbaru yang dapat digunakan oleh instansi pemerintah, lembaga pendidikan, organisasi, hingga masyarakat umum untuk memperingati semangat kebangsaan para pemuda.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sejarah Singkat Sumpah Pemuda
Mengutip dari buku Sumpah Pemuda: Latar Sejarah dan Pengaruhnya Bagi Pergerakan Nasional, peristiwa bersejarah ini lahir dari semangat kebangsaan yang tumbuh di kalangan organisasi-organisasi pemuda daerah.
Inisiatif awal datang dari Mohammad Tabrani, seorang wartawan muda dari harian Hindia Baroe, yang mengusulkan diselenggarakannya Konferensi Organisasi Pemuda Nasional pada 15 November 1925 di Gedung Lux Orientis, Jakarta. Acara ini dihadiri oleh perwakilan organisasi seperti Jong Java, Jong Sumateranen Bond, Pelajar Minahasa, dan Sekar Roekoen.
Konferensi tersebut menghasilkan kesepakatan untuk mengadakan Kerapatan Besar Pemuda yang kemudian dikenal sebagai Kongres Pemuda I, diselenggarakan pada 30 April hingga 2 Mei 1926 di Jakarta. Dua tahun kemudian, digelar Kongres Pemuda II pada 27-28 Oktober 1928 di tiga lokasi berbeda: gedung Katholieke Jongenlingen Bond, Oost Java Bioscoop, dan rumah Sie Kong Lian di Jalan Kramat Raya No. 106 (kini Museum Sumpah Pemuda).
Di tempat terakhir inilah, teks Sumpah Pemuda dibacakan untuk pertama kalinya. Lagu "Indonesia Raya" karya Wage Rudolf Supratman juga diperdengarkan dengan biola dan dinyanyikan oleh Theodora Atia "Dolly" Salim, putri Haji Agus Salim, secara hati-hati agar tidak dicurigai penjajah.
Isi Teks Sumpah Pemuda
Berikut isi keputusan Kongres Pemuda II dalam ejaan Bahasa Indonesia yang telah disempurnakan:
Kami putra dan putri Indonesia, mengaku bertumpah darah yang satu, tanah air Indonesia.
Kami putra dan putri Indonesia, mengaku berbangsa yang satu, bangsa Indonesia.
Kami putra dan putri Indonesia, menjunjung bahasa persatuan, bahasa Indonesia.
Tema Hari Sumpah Pemuda 2025
Memasuki usia peringatan ke-97, Kemenpora RI menetapkan tema resmi "Pemuda Pemudi Bergerak, Indonesia Bersatu."
Dilansir dari pedoman pelaksanaan 97 Tahun Sumpah Pemuda, tema ini mencerminkan semangat kolaborasi lintas elemen masyarakat untuk mewujudkan kejayaan Indonesia di masa depan. Pesan tersebut sejalan dengan arah pembangunan kepemudaan dalam RPJMN dan Asta Cita yang menekankan pentingnya sinergi pusat dan daerah, peran organisasi kepemudaan, serta jejaring nasional dan global.
"Pemuda Pemudi Bergerak, Indonesia Bersatu" mengajak generasi muda untuk menjadi motor penggerak kemajuan bangsa sekaligus penjaga persatuan di tengah tantangan zaman yang terus berubah.
Logo Hari Sumpah Pemuda 2025
Selain tema, Kemenpora juga merilis logo resmi Hari Sumpah Pemuda 2025 yang dapat diunduh melalui tautan berikut:
Link Download Logo Hari Sumpah Pemuda 2025
File logo tersedia dalam format PNG, sehingga mudah digunakan di berbagai media - mulai dari pamflet, spanduk, media sosial, hingga keperluan publikasi resmi instansi pemerintah dan sekolah.
Makna dan Filosofi Logo Hari Sumpah Pemuda 2025
Logo peringatan tahun ini didominasi warna merah dengan bentuk dasar lingkaran yang melambangkan semangat persatuan tanpa batas. Setiap elemen logo memiliki filosofi tersendiri:
Sayap Burung Garuda - Melambangkan semangat nasionalisme dan kekuatan luhur bangsa Indonesia.
Empat Sayap yang Membentuk Tangan - Simbol kolaborasi dan kerja sama antar generasi muda.
Panah Mengarah ke Kanan - Menunjukkan semangat progresif untuk terus bergerak maju.
Gerak Melingkar - Melambangkan kolaborasi tanpa batas dan kesetaraan.
Besi - Menggambarkan keteguhan hati dan daya tahan bangsa.
Cahaya di Tengah - Melambangkan kesadaran bahwa kekuatan sejati bangsa lahir dari persatuan dan kebersamaan.
Secara keseluruhan, logo Hari Sumpah Pemuda 2025 menjadi refleksi perjalanan panjang bangsa Indonesia yang terus ditempa oleh sejarah namun tidak pernah kehilangan semangat untuk bersatu dan maju.
Dengan semangat "Pemuda Pemudi Bergerak, Indonesia Bersatu", peringatan Hari Sumpah Pemuda tahun ini menjadi momentum untuk meneguhkan kembali nilai-nilai kebangsaan, kolaborasi, dan persatuan demi kemajuan Indonesia.
(tya/tey)











































