Tanggal 11 November Memperingati Apa? Simak Daftarnya

Tanggal 11 November Memperingati Apa? Simak Daftarnya

Tya Eka Yulianti - detikJabar
Senin, 11 Nov 2024 07:38 WIB
Ilustrasi kalender November 2023.
Kalender November 2024 (Foto: Istimewa/ Unsplash.com)
Bandung -

Pada tanggal 11 November setiap tahunnya, sejumlah perayaan unik dan bermakna dirayakan di berbagai belahan dunia, termasuk di Indonesia. Momen ini dijadikan kesempatan untuk meningkatkan kepedulian, mempererat hubungan sosial, dan juga menghargai peran penting setiap individu dalam kehidupan sosial. Berikut adalah daftar peringatan tanggal 11 November yang menarik untuk disimak, mulai dari Hari Yatim Piatu Sedunia hingga Hari Jomblo Sedunia.

1. Hari Yatim Piatu Sedunia

Hari Yatim Piatu Sedunia atau World Orphans Day diperingati pada tanggal 11 November sebagai wujud kepedulian internasional terhadap anak-anak yatim piatu. Momen ini dicetuskan oleh organisasi The Stars Foundation, sebuah lembaga kemanusiaan asal Amerika Serikat, dengan tujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat global terhadap kondisi anak-anak yatim piatu yang sering kali membutuhkan dukungan dan perhatian lebih.

Asal-usul Hari Yatim Piatu Sedunia

Hari Yatim Piatu Sedunia pertama kali diperingati pada tahun 2006 dan dirancang untuk mendorong aksi nyata dalam membantu anak-anak tanpa orang tua ini. The Stars Foundation menginisiasi peringatan ini untuk memobilisasi sumber daya, baik secara material maupun non-material, agar setiap anak yatim piatu bisa merasakan hidup yang layak dan penuh harapan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Tujuan dan Fakta Menarik

Tujuan utama dari Hari Yatim Piatu Sedunia adalah untuk meningkatkan pemahaman publik tentang kondisi hidup anak-anak yatim piatu yang terkadang masih terpinggirkan dalam aspek kesejahteraan, pendidikan, dan keamanan sosial. Banyak lembaga dan organisasi non-profit yang memanfaatkan peringatan ini sebagai kesempatan untuk menggalang dana dan mengadakan kegiatan sosial. Di berbagai negara, peringatan ini dilakukan dengan acara yang menyentuh, seperti kunjungan ke panti asuhan, pemberian bantuan, dan penyelenggaraan kegiatan hiburan bagi anak-anak.

ADVERTISEMENT

Yang menarik, Hari Yatim Piatu Sedunia sering kali tidak hanya sekedar mengumpulkan donasi, tetapi juga mendorong keterlibatan masyarakat untuk menjadi mentor atau relawan dalam mendukung perkembangan anak-anak tersebut. Inisiatif ini membantu masyarakat luas untuk lebih peduli dan berperan aktif dalam upaya mengurangi angka kemiskinan dan meningkatkan kesejahteraan anak-anak yatim piatu.

2. Hari Bangunan Indonesia

Beranjak ke peringatan nasional yang relevan, tanggal 11 November juga menjadi Hari Bangunan Indonesia, sebuah hari yang dimaksudkan untuk menghargai industri konstruksi dan arsitektur Indonesia. Ditetapkannya Hari Bangunan Indonesia sebagai peringatan nasional adalah sebagai bentuk apresiasi terhadap kontribusi sektor bangunan dalam pertumbuhan ekonomi dan pembangunan infrastruktur di tanah air.

Asal-usul Hari Bangunan Indonesia

Hari Bangunan Indonesia dirayakan pertama kali pada tahun 2016, diinisiasi oleh PT Holcim Indonesia Tbk (sekarang dikenal sebagai PT Solusi Bangun Indonesia) dengan tujuan meningkatkan pemahaman masyarakat tentang pentingnya keberlanjutan dalam konstruksi bangunan. Peringatan ini juga menjadi sarana edukasi untuk mendorong penggunaan bahan bangunan yang ramah lingkungan serta praktik pembangunan yang bertanggung jawab.

Tujuan dan Fakta Menarik

Hari Bangunan Indonesia memiliki tujuan yang kuat dalam mengedukasi masyarakat, khususnya para profesional di bidang arsitektur, konstruksi, dan properti, mengenai pentingnya aspek keberlanjutan (sustainability) dan keamanan dalam pembangunan. Salah satu misinya adalah untuk mengurangi dampak lingkungan dari kegiatan konstruksi dengan mendorong penerapan konsep bangunan hijau (green building).

Fakta menarik dari Hari Bangunan Indonesia adalah adanya komitmen untuk meningkatkan kualitas bangunan dengan teknologi ramah lingkungan, seperti penerapan energi terbarukan, efisiensi air, dan penggunaan material daur ulang. Perayaan ini sering kali diisi dengan seminar dan pelatihan yang mengangkat tema-tema penting seperti keselamatan konstruksi, manajemen proyek, hingga inovasi teknologi bangunan. Dengan adanya Hari Bangunan Indonesia, diharapkan bahwa kualitas infrastruktur Indonesia dapat terus meningkat sejalan dengan kebutuhan masyarakat dan perkembangan zaman.

3. Hari Jomblo Sedunia

Peringatan terakhir yang tidak kalah menarik dan mungkin lebih berwarna adalah Hari Jomblo Sedunia, atau yang dikenal sebagai Singles' Day, yang juga jatuh pada tanggal 11 November. Meskipun awalnya dikenal sebagai perayaan lokal di Tiongkok, Hari Jomblo Sedunia kini telah menjadi fenomena global yang merayakan kehidupan para lajang dengan cara yang unik dan meriah.

Asal-usul Hari Jomblo Sedunia

Singles' Day dimulai pada tahun 1993 di Tiongkok oleh para mahasiswa Universitas Nanjing. Awalnya, tanggal 11 November (11/11) dipilih karena representasi angkanya yang menyerupai individu-individu tunggal atau lajang. Perayaan ini awalnya adalah bentuk perlawanan terhadap Hari Kasih Sayang (Valentine's Day) dan ajakan untuk menikmati kehidupan lajang dengan penuh semangat. Namun, kini Singles' Day telah berkembang menjadi acara belanja tahunan terbesar di dunia, didukung oleh platform e-commerce besar seperti Alibaba.

Tujuan dan Fakta Menarik

Hari Jomblo Sedunia bertujuan untuk merayakan dan mengapresiasi kehidupan para lajang, menekankan pentingnya mencintai diri sendiri sebelum berfokus pada hubungan romantis. Di Tiongkok, peringatan ini menjadi ajang bagi para lajang untuk membeli barang-barang sebagai hadiah bagi diri mereka sendiri, sehingga momen ini lebih dikenal sebagai hari besar belanja. Bahkan, beberapa toko online global seperti Amazon dan Lazada juga mulai mengadopsi momen ini sebagai ajang diskon besar-besaran.

Fakta menarik dari Hari Jomblo Sedunia adalah bahwa acara ini telah menjadi fenomena komersial terbesar di dunia, melampaui belanja Black Friday di Amerika Serikat. Pada Singles' Day, Alibaba mencetak penjualan hingga miliaran dolar dalam waktu kurang dari 24 jam. Namun, peringatan ini juga disertai dengan berbagai acara dan kampanye sosial yang mempromosikan pentingnya self-love dan kebahagiaan pribadi.

Itulah tiga peringatan penting yang jatuh pada tanggal 11 November. Dari momen kepedulian terhadap anak yatim piatu, apresiasi pada bangunan Indonesia, hingga perayaan kehidupan lajang, setiap peringatan ini memberikan makna dan pelajaran tersendiri bagi masyarakat luas. Bagaimana Anda akan merayakan tanggal 11 November?




(tya/tey)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads