Harmoni Nusantara dalam Gesekan Violin Anak-anak di Sukabumi

Harmoni Nusantara dalam Gesekan Violin Anak-anak di Sukabumi

Siti Fatimah - detikJabar
Minggu, 08 Sep 2024 15:30 WIB
Penampilan Sukabumi Violin Community dalam konser bertajuk Orchestra Budaya Nusantara
Penampilan Sukabumi Violin Community dalam konser bertajuk Orchestra Budaya Nusantara (Foto: Siti Fatimah/detikJabar)
Sukabumi -

Malam itu, Gedung Djuang 45, Kota Sukabumi terasa begitu hidup. Suara gemuruh tepuk tangan memecah kesunyian sebelum akhirnya terdiam saat seorang pria berdiri di panggung dengan membawa sebuah tongkat dirigen konduktor.

Sebanyak 70 violinist anak-anak berbakat yang telah meniti karirnya di panggung musik klasik, kali ini tampil berbeda. Mereka tidak hanya membawa irama klasik yang biasa dimainkan, tetapi juga sebuah janji untuk membawa kekayaan budaya Nusantara ke dalam dunia musik modern.

Konser bertajuk Orchestra Budaya Nusantara menjadi panggung bagi anak-anak Sukabumi Violin Coomunity untuk menunjukkan bagaimana harmonisasi antara alat musik modern, seperti violin, dapat menyatu dengan musik tradisional. Mereka juga mengenakan pakaian adat yang menggambarkan keberagaman budaya Nusantara.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Jadi ada beberapa para violin yang membawakan lagu-lagu daerah Nusantara. Kenapa Nusantara? Karena kita mengikuti tema HUT RI ke-79 Nusantara Baru Indonesia Maju," kata Dendi Kusmayandi selaku Ketua Sukabumi Violin Community, Sabtu (7/9/2024).

Konser dimulai dengan aransemen ulang Paris Barantai asal Kalimantan Selatan yang memadukan gesekan violin dengan bunyi alat musik lainnya. Nada-nada yang keluar terasa begitu menggetarkan hati, seolah-olah mengajak penonton untuk menyelami akar budaya bangsa. Violin yang biasanya dikenal sebagai alat musik Barat, di tangan anak-anak Sukabumi Violin Community mampu membawa jiwa Nusantara dengan indahnya.

ADVERTISEMENT

Tak lama, sebuah melodi lain mengalun. Kali ini, giliran lagu daerah Papua, 'Yamko Rambe Yamko' yang dimainkan. Penonton pun larut dalam nostalgia dan keindahan melodi yang sederhana namun penuh makna.

Penampilan Sukabumi Violin Community dalam konser bertajuk Orchestra Budaya NusantaraPenampilan Sukabumi Violin Community dalam konser bertajuk Orchestra Budaya Nusantara Foto: Siti Fatimah/detikJabar

Salah satu momen puncak dalam konser tersebut adalah ketika anak-anak membawakan 'Gemu Fa Mi Re' dari Maumere, Nusa Tenggara Timur. Suara violin yang menggema berpadu dengan harmoni musik akustik, memberikan suasana yang begitu hidup. Penonton pun tidak hanya sekedar mendengar, tetapi juga ikut bersuka ria.

"Alhamdulillah sangat antusias sekali, kita sangat gembira dengan acara ini. Saya mengucapkan terima kasih pertama-tama kepada Polres Sukabumi Kota yang hampir 80 persen membantu saya dan orang tua anak-anak violin. Ini tahun keenam kita mengadakan acara konser tunggal," kata Dadang Kuswandi selaku Pembina Rumah Inspirasi.

Tak hanya telinga yang dimanjakan, konser ini juga menampilkan visual yang memikat. Di setiap lagu, latar panggung berubah menjadi representasi dari daerah yang lagunya sedang dimainkan. Balet bertema budaya menambah keindahan keseluruhan penampilan, menciptakan sebuah pengalaman multisensori yang menyentuh hati.

Ratusan berdiri, memberikan tepuk tangan panjang sebagai bentuk apresiasi mereka. Mereka berasal dari Sukabumi, Bogor, Tangerang hingga Jakarta.

Melalui 'Orchestra Budaya Nusantara,' Sukabumi Violin Community tidak hanya memberikan hiburan, tetapi juga membawa pesan penting tentang kecintaan dan pelestarian budaya Indonesia.

"Luar biasa bagus ya, kita sadar bahwa kita ini memang Bhinneka Tunggal Ika, beragam. Seenggaknya tidak ada lagi yang mempermasalahkan dari daerah mana, dari daerah mana kita satu Indonesia," kata Kapolres Sukabumi Kota AKBP Rita Suwadi menambahkan.

"Mudah-mudahan masyarakat lebih sadar lagi tidak ada yang mempermasalahkan hal-hal yang berbau sara, perlu kita sadari bersama bahwa kita adalah Indonesia," sambungnya.




(dir/dir)


Hide Ads