.webp)
Band rock asal Bandung yang tenar di era 90-an, Pas Band, menjadi musisi ketiga yang tampil menyemarakkan konser West Java Festival 2023. Ribuan penonton masih tetap setia berjubel demi menonton para musisi top asal Jawa Barat.
Masih teringat di memori kita bagaimana sekiranya 30 tahun yang lalu, Pas Band menjadi musisi yang memperkenalkan label musik indie atau independent label. Warna musiknya mampu mendobrak kesuksesan.
Pada Minggu (3/9/2023) sore di Stadion Siliwangi, Kota Bandung, Pas Band kembali manggung di tanah kelahirannya. Kali ini penampilannya turut mengajak Tiara Effendy, penyanyi asal Bandung.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Yukie, sang vokalis tampil dengan sorban putih di kepalanya. Ia juga terlihat membawa tongkat untuk membantunya sesekali berdiri.
Meskipun begitu, Yukie, Trisno, Richard, Sandy, dan Bengbeng kembali dalam satu panggung dan tetap membawa kemeriahan yang sama. Usia seolah tak menjadi penghambat bagi mereka membawa nostalgia.
Seolah mengajak para penonton mundur ke masa lalu, Pas Band membuka penampilannya dengan lagu Sejuta Harapan. Sebagian besar penonton yang kenal dengan era musik 90-an langsung berjingkrak dan bernyanyi.
Malam tadi ku bermimpi kau datang dengan segala lelah
Yang tak pernah kau temui
Ingin bisa ku meraih walau dengan sedikit harapan
Mungkin bisa kau miliki
Kuingin kau miliki sejuta harapan dan pasti kan menanti
Kuingin kau miliki sejuta harapan dan pasti kan menanti
Passer pun dibuat ikut bernyanyi pada lagu kedua yakni Impresi. Bahkan terlihat sesekali Bengbeng pada gitar, beratraksi memutarkan gitar sambil memainkannya.
Suara Yukie pun masih tampak kuat. Sesekali ia menatap dan mengajak para penonton bernyanyi bersama. Bengbeng sesekali menghampiri penonton dan mengajak bicara.
Mendadak penonton dibuat heboh dengan Ink Rosemary dan Richie Setiawan eks vokalis Five Minutes, yang menjadi kejutan di tengah pertunjukan. Pas Band dengan dua penyanyi tenar itu menyanyikan lagu Permata yang Hilang.
Lagu Gladiator yang dirilis Pas Band pada 2006 dinyanyikan dengan semarak dan beberapa scream oleh Richie, Ink Rosemary, dan Yukie cs.
Dilanjut dengan lagu kesekian, Pas Band sempat menyanyikan bait pertama lagu Aku. Kemudian dengan sengaja mereka berhenti untuk membiarkan para penonton bernyanyi. Para penonton pun antusias menyanyikan di luar kepala.
Aku dilahirkan bukan untuk menyakitimu
Tapi kudigariskan tak membahagiakan hidupmu
Suatu hari nanti jika hadir si buah hati
Ku harap selalu tak seperti diriku
Janganlah menangis terkadang cinta itu sadis
Dan janganlah marah terkadang cinta bikin susah
Mungkin ku bajingan tapi bukan penjahat perang
Yang slalu menikam tanpa belas kasihan
Salah satu penonton terlihat paling antusias dan menyanyikan setiap lagu yang dibawakan oleh Pas Band. Firman, pria 34 tahun itu datang dari Cililin untuk menonton band kesayangannya.
"Ke sini untuk nonton Pas Band dan Gigi. Tapi saya Passer sejati sampai mati. Sudah ngefans sejak tahun 2003. Saya nungguin banget lagu Kembali atau Jengah, mudah-mudahan dibawain," ucapnya.
Ink Rosemary dan Richie kemudian menghentak dengan scream-nya saat menyanyikan lagu Bayangan. Mereka bernyanyi tanpa ditemani Yukie.
Yukie kemudian kembali hadir bernyanyi bersama Tiara Effendy, membawakan salah satu lagu paling populernya yakni Kesepian Kita. Lagu ini dirilis tahun 2001 dan dinyanyikan bersama Tere.
(aau/iqk)
