Julukan Maestro Tarling Klasik sudah melekat kepadanya. Meski telah memasuki usia senja, pria asal Cirebon, Jawa Barat ini tak jumawa dan terus mengasah kemampuannya melestarikan kesenian tradisional itu.
Bagi sebagian orang, tarling klasik memang mulai dilupakan. Pamornya justru kalah dengan dangdut Pantura yang digandrungi banyak orang.
Tapi dengan sentuhan tangannya, tarling kini bisa dinikmati semua kalangan. Meski memang, perjuangan panjang harus dilakoni agar genre musik tersebut tak lekang dimakan zaman.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pria ini telah berkiprah mengenalkan tarling klasik sejak zaman kolonial. Banyak momen yang ia lewati yang tentu bagian dari pasang surut animo publik menerima kehadiran musik tarling klasik.
Namun semua itu ia lewati dengan tekun. Kini pria itu sudah mendirikan Sanggar Candra Kirana supaya musik tarling klasik bisa mendunia.
Untuk mengingat kembali ragam karya dan perjuangannya, sosok ini tidak boleh terlewat untuk mendapat penghargaan atas jasanya tersebut.
Lewat kegiatan detikJabar Award 2023, sebuah penghargaan akan diberikan kepada sang maestro. Acara tersebut akan digelar pada Selasa 20 Juni 2023 di The Trans Luxury Hotel Bandung.
detikJabar Awards 2023 adalah puncak apresiasi dengan lebih dari 20 penghargaan kepada tokoh, institusi serta komunitas yang inovatif dan berkontribusi positif untuk Jawa Barat.
Ada 4 kategori penghargaan di detikJabar Awards 2023, yakni Program Terpuji, Komunitas Penggerak Terdepan, Figur Teladan dan penghargaan pengabdian seumur hidup yakni Anugerah Adiluhung.
Kamu bisa mengetahui sosok yang satu ini dengan mengikuti acara detikJabar Awards 2023 yang akan ditayangkan secara live streaming di detikJabar dan detikcom.
(ral/mso)