Nasib Hiu Pembunuh Turis Rusia: Dikeroyok Sampai Tewas, Dijadikan Mumi

Nasib Hiu Pembunuh Turis Rusia: Dikeroyok Sampai Tewas, Dijadikan Mumi

Tim detikTravel - detikJabar
Minggu, 18 Jun 2023 14:00 WIB
Hiu pembunuh bule Rusia dijadikan mumi untuk museum mesir
Hiu pembunuh bule Rusia dijadikan mumi untuk museum mesir (CEN/Tangkapan Layar)
Bandung -

Nasib tragis dialami Vladimir Popov saat berlibur di Mesir. Ia tewas dimangsa hiu hidup-hidup saat berenang di Laut Merah.

Akhirnya hiu pemangsa itu ditangkap warga dan dikeroyok sampai mati. Pemerintah Mesir memutuskan untuk menjadikan peristiwa itu sebagai pelajaran, hiu dimumikan.

Mengutip detikTravel dari New York Post, Rabu (14/6/2023), pakar museum Mesir memutuskan untuk menjadikan hiu pembunuh Popov sebagai pajangan museum. Predator tersebut akan dijadikan mumi.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Spesialis di Institute of Marines Sciences dan Red Sea Reserves memulai proses pembalseman hiu itu pada Senin (12/6). Setelah proses selesai, mumi hiu akan dipajang di museum institut.

Kronologi penyerangan hiu terhadap Popov dirangkai dengan fakta-fakta baru yang ditemukan di lapangan. Hiu tersebut menyerang Popov pada pekan lalu dan memakan hampir seluruh tubuhnya.

ADVERTISEMENT

Perahu nelayan yang ada di sekitar situ mendekat untuk memberikan pertolongan. Namun sudah terlambat, potongan badan Popov-lah yang terlihat. Hiu yang merasa terganggu mulai membuang bagian tubuh Popov.

Bagian tubuh Popov yang tenggelam diangkat oleh nelayan. Sementara itu, nelayan lain mengejar hiu tersebut dan berhasil menangkapnya.

Hiu tewas dipukuli wargaHiu tewas dipukuli warga Foto: (Tangkapan Layar/New York Post)

Warga yang sudah menunggu di daratan segera menghakimi hiu tersebut. Pukulan demi pukulan diberikan pada tubuh hiu tersebut.

Tak hanya tangan kosong, besi panjang pun ikut menjadi senjata warga. Darah dari luka pukulan mulai tampak di bagian moncong hiu. Hiu pun tewas di tangan warga.

Terlihat ada beberapa turis yang malah berpose seraya mengabadikan momen 'keadilan' untuk Popov.

Perut predator itu dibelah oleh tim bedah spesialis. Di dalam ususnya masih ada potongan tubuh Popov. Potongan tubuh itu akan diberikan kepada ayah Popov untuk dikremasi.

Menurut saksi mata, hiu tersebut memakan tubuh Popov selama dua jam setelah penyerangan. Yury menganggap bahwa serangan itu adalah kebetulan yang sangat konyol.

"Saya akan mengkremasi jenazahnya dan mengembalikan abunya ke Rusia," katanya.

Para pejabat berharap dengan menganalisis hiu tersebut dapat membuat pencegahan rencana hiu lain di sejumlah pantai.

Menurut Al Arabiya, Gubernur Laut Merah Mayor Jendral Amr Hanafi sedang mempertimbangkan pemasangan jaring di beberapa pantai, hotel dan desa wisata untuk mencegah hiu yang berenang ke arah pantai.

Artikel ini telah tayang di detikTravel dengan judul Akhir Hidup Hiu Pembunuh Bule Rusia: Jadi Mumi untuk Museum

(yum/yum)


Hide Ads