.webp)
FIFA memutuskan membatalkan Indonesia menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20. Adapun ajang ini rencananya akan berlangsung 20 Mei-11 Juni 2023.
Keputusan FIFA yang mencoret Indonesia dari tuan rumah Piala Dunia U-20 tentunya berimbas pada batalnya stadion Si Jalak Harupat di Kabupaten Bandung menjadi tuan rumah penyelenggaraan ajang bergengsi tersebut.
Menanggapi hal ini, Bupati Bandung Dadang Supriatna mengaku sangat menyayangkan keputusan tersebut, namun tetap menghormati keputusan FIFA.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Mengingat berbagai persiapan yang sudah kita lakukan, tentunya ada perasaan kecewa dan menyesal, namun kami tetap menghormati keputusan FIFA. Walau bagaimanapun FIFA yang memiliki kewenangan" ucap Dadang dalam keterangan tertulis, Kamis (30/3/2023).
Meski demikian, bupati yang akrab disapa Kang DS itu mengatakan hendaknya semua pihak dapat mengambil hikmah yang positif atas keputusan tersebut.
"Jangan membuat keutuhan, persatuan dan kesatuan kita sebagai bangsa terpecah. Tidak perlu memperpanjang konflik diantara kita. Peristiwa ini, mari kita jadikan motivasi untuk tetap tegak muka dan semakin memperkuat jati diri bangsa, serta menambah semangat pembangunan persepakbolaan di tanah air," ungkap Dadang.
Terkait negosiasi PSSI dengan FIFA, Dadang turut mendukung dan mendoakan upaya Presiden RI Joko Widodo dan PSSI agar Indonesia dapat kembali menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20.
"Kita sebenarnya masih sangat berharap agar tetap bisa dilaksanakan di Indonesia. Mendukung apa yang menjadi kebijakan pak presiden dan turut mendoakan agar Ketua Umum Pak Erick Thohir berhasil melobi FIFA dalam pertemuan di Doha," harapnya.
Dalam rangka mendukung Indonesia sebagai tuan rumah Piala Dunia U-20, Dadang mengatakan pihaknya telah melakukan penyempurnaan sarana prasarana stadion Si Jalak Harupat sesuai dengan standar FIFA.
Lebih lanjut, Dadang menyampaikan terima kasih kepada Jokowi, Erick Thohir dan pihak-pihak terkait lainnya yang telah mempercayai stadion kebanggaan Jawa Barat ini menjadi salah satu tempat penyelenggaraan Piala Dunia U-20.
"Meskipun pada akhirnya tidak jadi dilaksanakan, kami tetap menghormati keputusan FIFA," pungkasnya.
Simak Video 'Erick Thohir: Indonesia Harus Terima Keputusan FIFA, Kita Harus Tegar':
