Relawan Sandiaga Dorong Masyarakat Sumedang Budi Daya Ikan Air Tawar

Relawan Sandiaga Dorong Masyarakat Sumedang Budi Daya Ikan Air Tawar

Erika Dyah - detikJabar
Kamis, 15 Des 2022 09:17 WIB
Relawan Sahabat Sandi
Foto: Istimewa
Jakarta - Relawan Sandiaga yang tergabung dalam Sahabat Sandiaga Uno Sumedang mendorong masyarakat membudidayakan ikan air tawar dan pakan mandiri magot. Kabupaten Sumedang dinilai memiliki potensi dalam budi daya ikan tawar lantaran ditunjang perairan gunung yang bagus.

Ketua Sahabat Sandiaga Uno Jawa Barat, H Akaw juga melihat masih sedikit pelaku usaha budi daya ikan di wilayah tersebut.

"Saya memilih di Sumedang karena punya potensi pembudi daya perikanannya bagus soalnya ditunjang dengan perairan yang bagus juga dari pegunungan, tapi masyarakat banyak yang belum paham tentang budi daya yang bisa menguntungkan," kata Akaw dalam keterangan tertulis, Kamis (15/12/2022).

Selain menggelar pelatihan budi daya ikan pada Rabu (14/12) di Desa Conggeang Kulon, Akaw juga memberikan ilmu mengenai pembuatan pakan mandiri magot agar para calon pembudi daya lebih mudah mendapatkan pakan. Menurutnya, pelatihan ini bertujuan memberikan tambahan penghasilan kepada para pelaku usaha dan menciptakan pembudi daya sukses di masa mendatang.

"Kami memberi pelatihan atau materi tentang budi daya ini untuk bisa menghasilkan nilai rupiah, para pelaku pembudi daya itu sekarang banyak yang paham dan mengerti bagaimana untuk menjadi pembudi daya yang sukses," jelasnya.

Akaw menginginkan, harapan Sandiaga dalam menciptakan 1,1 juta lapangan pekerjaan dapat tercapai. Dari pelatihan tersebut, para peserta juga dimotivasi untuk dapat mengolah ikan menjadi makanan yang kreatif dan inovatif.

"Mereka harus lebih kreatif, programnya Pak Sandi tahun ini kalo bisa memperdayakan ekonomi kreatif itu dengan target 1,1 juta orang untuk punya keinginan mengubah mindset dan menghasilkan rupiah. Mereka juga mulai berpikir pada olahan ikan seperti nugget, bakso, dan ice cream ikan," ungkapnya.

Arip, salah satu peserta menceritakan dirinya ingin menambah ilmu dan mencoba hal baru dalam dunia perikanan, seperti membuat pakan mandiri magot. Ia juga berterima kasih atas materi yang diberikan karena bisa menginspirasi masyarakat.

"Saya udah budi daya ikan, cuma lebih fokusnya ke magot, jadi ini mau mencoba materi di sini mau diserap. Terima kasih atas adanya materi ini sangat bermanfaat sekali bagi kami, terima kasih Bang Sandi semoga sukses," kata Arip.


(ncm/ega)


Hide Ads