.webp)
Bupati Indramayu Nina Agustina mendampingi Sekretaris Jenderal (Sekjen) Kementerian Agama (Kemenag) RI Nizar Ali melepas gerak jalan kerukunan. Kegiatan ini digelar dalam rangka puncak Hari Santri Nasional (HSN) 1444 H/2022 M Tingkat Provinsi Jawa Barat.
Dalam kesempatan ini, Nina sempat bercengkrama dengan peserta gerak jalan. Ia meminta para peserta tetap semangat dalam kebersamaan di momentum HSN 1444 H/2022 M Tingkat Jawa Barat.
"Gerak jalan kerukunan ini selain untuk kebaikan kesehatan kita juga sebagai momentum kebersamaan dan kolaborasi untuk bersama-sama membangun Indramayu yang Bermartabat. Selamat berolahraga, hati-hati di jalan," ujar Nina dalam keterangan tertulis, Kamis (27/10/2022).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Nina pun meminta untuk para peserta tetap menjaga kesehatan dan semangat dalam kolaborasi dan sinergitas dalam membangun Indramayu yang lebih baik. Indramayu yang Bersih, Religius, Maju, Adil, Makmur, dan Hebat (Bermartabat).
Sebagai informasi, kegiatan pelepasan gerak jalan kerukunan bertema 'Jabar Juara Lahir Batin, Kemenag Jabar Sehati, Satu Barisan' ini dihadiri Kepala Kantor Wilayah Kemenag Provinsi Jawa Barat Ajam Mustajam, Kepala Kantor Wilayah Kemenag Kabupaten Indramayu, dan unsur Forkopimda Indramayu.
Kegiatan ini diikuti ribuan peserta dari 27 kafilah kabupaten dan kota di Provinsi Jawa Barat. Kafilah Kabupaten Indramayu menjadi peserta terbanyak dengan 1.500 orang berpartisipasi dalam kegiatan gerak jalan kerukunan yang menampilkan ragam potensi daerah dan diikuti sejumlah santri dari berbagai pondok pesantren di Kabupaten Indramayu.
Tak ketinggalan, peserta dari kabupaten/kota lainnya di Jawa Barat memperlihatkan kekompakan dan kebersamaan untuk memeriahkan gerak jalan kerukunan dalam rangka puncak HSN Tahun 2022 Tingkat Provinsi Jawa Barat. Gerak jalan kerukunan ini juga diikuti peserta dari Umat Katolik dan Kristiani di Provinsi Jawa Barat yang memperlihatkan keberagaman umat beragama saling menghargai dan menghormati. Apalagi momentum Hari Santri Nasional menjadi titik sejarah penting keterlibatan santri dalam memperjuangkan dan mempertahankan Kemerdekaan Negara Kesatuan Republik Indonesia.
Diketahui, dalam kegiatan gerak jalan kerukunan tersebut terdapat peserta dari kafilah Kabupaten Indramayu yang memberikan Balon bertuliskan 'I Love Bupati Nina' serta bertuliskan Indramayu Bermartabat.
(akd/ega)
