Bupati Garut Buka Bimtek Pengawasan Berbasis Risiko bagi Auditor

Bupati Garut Buka Bimtek Pengawasan Berbasis Risiko bagi Auditor

Danzel Samuel - detikJabar
Senin, 24 Okt 2022 16:21 WIB
Bupati Garut Rudy Gunawan
Foto: Pemkab Garut
Jakarta -

Bupati Garut Rudy Gunawan membuka kegiatan Bimbingan Teknis (Bimtek) Perencanaan Pengawasan Berbasis Risiko dan Kerja Tahun 2022. Bimtek yang dilaksanakan selama lima hari ke depan digelar di Ballroom Hotel Harmoni, Cipanas Baru, Garut dan diikuti oleh para auditor di lingkup Inspektorat Daerah Kabupaten Garut.

Rudy mengungkapkan Bimtek ini merupakan kegiatan sangat penting karena para auditor bisa lebih memahami manajemen perencanaan khususnya manajemen risiko itu sendiri, di antaranya mitigasi risiko pengendalian.

"Mitigasi secara keseluruhan itu bagian dari risiko pengendalian, risiko itu kan kita meminimalkan risiko, meminimalkan dampak negatif, meminimalkan kematian, segala macam. Dan tentu ini merupakan bagian yang harus diperhatikan," ujar Rudy dalam keterangan tertulis, Senin (24/10/2022).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Inspektur Daerah Kabupaten Garut Toni Tisna Somantri menyampaikan Bimtek ini merupakan rangka meningkatkan pengetahuan, wawasan, serta keterampilan dan melaksanakan tugas dan fungsinya sebagai auditor. Ia menambahkan salah satu materi yang dibahas adalah audit kinerja, serta dalam pertemuan terakhir nantinya akan dilakukan diskusi dalam rangka menyamakan persepsi.

"Lebih khusus ke depan karena memang entitas kita banyak yang harus menjadi pengawasan kita, SKPD saja ada 33 SKPD belum kecamatan ada 42 kecamatan, belum di bawah dinas pendidikan ada beberapa sekolah, dibawah dinas kesehatan juga ada beberapa puskesmas, ada 421 desa itu harus menjadi pengawasan kami yang harus menjadi pembinaan kami juga," ujar Toni.

ADVERTISEMENT

Ia memaparkan mengingat banyak entitas menjadi pengawas bagi pihaknya, maka memerlukan perhatian dari pemerintah daerah untuk pandai memilih program berbasis risiko apa saja yang nantinya akan diperhatikan.

"Risikonya risiko yang sangat tinggi, misalnya kegiatan-kegiatan yang strategis, kegiatan-kegiatan yang untuk mendukung tercapainya tujuan dalam RPJMD, kegiatan-kegiatan yang misalnya berkaitan langsung dengan kepentingan masyarakat," ucap Toni.

Ia berharap dengan kegiatan ini, para auditor bisa meningkatkan integritas agar kecapaian tujuan pemerintah tercapai dengan baik, mengingat kepemimpinan Bupati Garut yang akan berakhir pada tahun 2024.

"Harapannya tentunya kita tetap meningkatkan integritas, agar kecapaian tujuan pemerintah ini dapat tercapai dengan baik apalagi kepemimpinan pak bupati saat ini akan berakhir pertanggungjawaban di tahun 2024 tentunya kita akan juga mengawal terkait dengan itu," pungkas Toni.

(ncm/ega)


Hide Ads