.webp)
Ketua Umum PP Persatuan Bulu tangkis Indonesia (PBSI) Agung Firman Sampurna mengharapkan Jabar terus mencetak atlet terbaik untuk bertarung di ajang internasional.
Saat ini, kepengurusan Pengprov PBSI Jabar melanjutkan periode sebelumnya. Lima tahun ke depan, PBSI Jawa Barat dipimpin Irjen Pol Dr Akhmad Wiyagus. Wiyagus yang kini menjabat Kapolda Lampung memimpin PBSI Jawa Barat untuk periode kedua melalui hasil Musyawarah Provinsi (Musprov) beberapa bulan lalu.
Agung Firman dalam sambutannya mengatakan Musprov PBSI Jabar yang memilih ketua baru, merupakan ajang konsolidasi penting bagi sebuah organisasi olahraga. Ia mengatakan, Musprov juga menjadi momen penyegaran bagi sebuah organisasi.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Harapan kami, Jabar kembali menghasilkan atlet-atlet terbaiknya untuk mengharumkan nama Indonesia di ajang internasional," kata Agung Firman dalam keterangan yang diterima, Senin (17/10/2022).
"Kita lakukan regenerasi untuk lebih memperkuat organisasi," kata Agung menambahkan.
Agung menambahkan olahraga bulu tangkis yang sudah menjadi budaya masyarakat Indonesia akan maju jika ditopang oleh klub-klub. Sampai 31 September 2022, dikatakan Agung, tercatat sebanyak 417 klub bulutangkis yang ada di Jabar. Jumlah ini, kata dia, terbanyak di Indonesia.
"Dari 417 klub ini ada sebanyak 7.950 atlet aktif. Jumlah atlet ini peringkat ke empat secara nasional," ucap Agung.
Dengan banyaknya klub-klub ini diharapkan melahirkan atlet-atlet terbaik yang bisa berprestasi di kancah nasional dan internasional. "Dengan demikian harapan kita bahwa bulu tangkis sebagai salah satu olahraga prestasi bisa terwujud dan menjadikan sebagai industri olahraga. Semester satu 2022 kita berhasil menyabet sebanyak 22 gelar juara internasional dari 51 gelar," kata Agung.
Untuk meraih prestasi gemilang, sambung Agung, pengurus dituntut mewujudkan tata kelola organisasi yang baik. " Harus transparansi. Komitmen kuat untuk dedikasikan tenaga, pikiran dan materi. Ke depan olahraga ini akan kompetitif," katanya.
Sementara itu, Ketua Umum PBSI Jabar, Akhmad Wiyagus mengatakan pengurus Pengprov Jabar akan tegak lurus atas keputusan PP PBSI. Ia mengatakan, beberapa kegiatan yang jadi fokus PBSI Jabar salah satunya Pelatprov yang sudah berjalan.
"Alhamdulillah kemarin di Sirnas pemain-pemain Pelatprov masuk final. Kita akan terus meningkatkan kualitas Pelatprov mulai dari atlet, pelatih, hingga anggaran," kata dia.
Salah satu program terobosan Pelatprov Jabar yaitu akan menerapkan psikotes dalam menyeleksi atlet. Hal ini penting karena atlet yang memiliki intelektual akan mudah menerima transfer ilmu dari pelatih. "Mari kita kerja keras dalam mengelola organisasi ini sehingga bisa mencetak pemain-pemain kelas dunia," ucap dia.
(sud/iqk)
